Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ketua Komisi X DPR RI: Tukin Dosen Jadi Perhatian Meski Belum Ideal

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, di acara Semangat Awal Tahun 2025 by IDN Times. (IDN Times/Tata Firza)
Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, di acara Semangat Awal Tahun 2025 by IDN Times. (IDN Times/Tata Firza)

Jakarta, IDN Times - Pemenuhan hak dosen, terutama soal tunjangan kinerja (tukin) menjadi perhatian penting dalam kebijakan pendidikan Indonesia. Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, mengatakan, meskipun pemerintah berupaya memenuhi hak-hak dosen, pelaksanaannya mungkin tidak sepenuhnya sesuai harapan.

Hal itu ia sampaikan dalam acara Semangat Awal Tahun 2025 by IDN Times, yang diadakan di kantor pusat IDN di Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Menurut Hetifah, ini disebabkan oleh adanya keterbatasan anggaran dan prioritas lain yang juga harus dipertimbangkan.

“Kita mengakui bahwa penting, tentu saja, hak-hak setiap orang untuk dipenuhi. Namun, apabila kita memiliki satu prioritas, mana yang kita anggap prioritas itu harus dibuktikan dari alokasi anggarannya,” kata Hetifah.

Hetifah mengatakan, meskipun ada program lain yang menjadi fokus, seperti Sekolah Unggulan Garuda, pemerintah tetap memprioritaskan penambahan anggaran untuk mendukung kesejahteraan dosen.

“Kita sebenarnya sudah rapat untuk meminta tambahan anggaran. Dengan adanya persetujuan terkait dengan penambahan anggaran itu, maka hak-hak para dosen ini bisa kita penuhi, walaupun mungkin tidak sepenuhnya dari apa yang diharapkan,” kata dia.

Hetifah juga menyoroti alokasi anggaran yang tidak hanya bergantung pada kebutuhan satu pihak, tetapi merupakan hasil kompromi dalam proses politik anggaran.

“Itulah yang namanya politik anggaran, kita tidak menyenangkan semua orang,” kata dia.

Program “Semangat Awal Tahun 2025” sebagai forum untuk menjembatani pemahaman akan program unggulan pemerintah yang perlu diketahui secara luas oleh masyarakat, terutama kalangan milenial dan genZ.

Dilaksanakan selama dua hari pada Rabu dan Kamis, 15-16 Januari 2025, bertempat di The Plaza, Amphitheatre di Lantai 3 Kantor Pusat IDN Times dan Menara Global, Jalan Jendral Gatot Subroto Kav 27, Jakarta. Setiap sesi akan dihadiri 150-an peserta, future leaders, anak muda.

Penyelenggaraan program ini bersamaan dengan sekitar 100 hari kerja Kabinet Merah Putih sehingga diharapkan bisa menjadi forum informasi kepada publik, sebagaimana yang dipesankan oleh Presiden Prabowo Subianto kepada anggota kabinetnya dalam Hambalang Retreat, pentingnya komunikasi publik akan program pemerintah.

Program “Semangat Awal Tahun 2025” dilakukan dalam bentuk delapan sesi talkshow yang menghadirkan pembicara sektor pemerintah, swasta dan publik/akademisi. Delapan sesi tersebut: Navigasi Ekonomi Global 2025, Kemandirian Pangan Bukan Sebatas Angan, Investasi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Masa Depan Industri Digital dan Kreatif, Energi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Transformasi Kesehatan, Arah Baru Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, dan Kepemimpinan Muda dan Inovasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi.

Pada akhir kegiatan akan disampaikan award “Inspiring News Maker of The Year 2024” di berbagai bidang, serta “Climate Warrior Award” untuk 10 anak muda.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us