Panglima TNI dan Kapolri Lepas 119 Pasukan Perdamaian PBB ke Lebanon
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Saat Melepas 119 Pasukan Perdamaian di Pelabuhan Batuampar, Batam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Batam, IDN Times - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melepas keberangkatan 119 orang pasukan Maritime Task Force (MTF) TNI di Pelabuhan Batu Ampar, Kota Batam, Kepulauan Riau, Jumat (5/3/2021).
1. Sebanyak 119 pasukan MTF TNI diberangkatkan menuju Beirut, Lebanon
119 Pasukan Perdamaian Saat Akan Dilepas Menuju LebanonKepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksmana TNI Yudo Margono mengatakan, sebanyak 119 pasukan MTF TNI ini berangkat menuju Beirut, Libanon menggunakan KRI Sultan Iskandar Muda.
"Keberangkatan pasukan MTF TNI angkatan XIII ini untuk menggantikan KRI Hasanudin yang sebelumnya telah mengemban tugas," ujar Yudo.
Baca Juga: Nongsa D-Town Batam, Destinasi Millennial Bangun Kreativitas Digital
2. Pasukan MTF TNI akan melakukan serangkaian latihan tempur
Prajurit Kontingen Garuda TNI mengikuti upacara pelepasan Kontingen Garuda di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 31 Agustus 2018. Sebanyak 850 personel Satuan Tugas RDB Kontingen Garuda XXXIX-A Kongo dan 120 personel Satuan Tugas MTF Kontingen Garuda XXVIII-K Lebanon akan bertugas sebagai pasukan perdamaian PBB di Republik Kongo dan Lebanon. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)Yudo menjelaskan, perjalanan pasukan tersebut memakan waktu perjalanan selama 24 hari. Pasukan MTF TBI angkatan XIII akan melakukan serangkaian latihan tempur bersama keamanan laut dari setiap negara yang dilintasi.
"Sebanyak 119 personel MTF TNI angkatan XIII ini akan menjalani tugas di Beirut selama satu tahun kedepan. Pasukan perdamaian PBB menjadi salah satu upaya TNI meningkatkan diplomasi militer," katanya.
Editor’s picks
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meminta 119 personel Maritime Task Force (MTF) TNI dapat menjadi cerminan untuk seluruh lingkup militer Internasional.
3. Panglima TNI berharap pasukan MTF TNI bisa jadi cerminan baik wakili negara
ANTARA FOTO/Puspa PerwitasariHadi mengatakan, pengiriman 119 diplomat militer merupakan wujud nyata dari pelaksanaan 11 program prioritas TNI yang telah dicanangkan.
"TNI harus mendukung kebijakan pemerintah yang berupaya untuk meningkatkan partisipasi Indonesia pada upaya perdamaian dunia serta kancah Internasional. Pasukan perdamaian PBB menjadi salah satu upaya TNI meningkatkan diplomasi militer," ujarnya.
Hadi mengungkapkan, segala sesuatu yang para prajurit tersebut kerjakan di tempat tugas nanti akan menjadi cerminan TNI dan negara Indonesia di hadapan masyarakat internasional serta militer negara lain.
"Tunjukkan bahwa prajurit-prajurit TNI adalah prajurit yang terlatih, disiplin, dan profesional," kata dia.
Ia juga berpesan kepada seluruh personel MTF TNI angkatan XIII ini untuk dapat terus menghormati dan menjunjung tinggi budaya setempat.
"Pahami, kuasai, juga laksanakan setiap aturan pelibatan dan prosedur tetap dengan baik dan bertanggung jawab," tutupnya.
Upacara pelepasan personel MTF TNI angkatan XIII ini dihadiri Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksmana TNI Yudo Margono, Pangkogabwilhan I Laksmana Madya I Nyoman Gede Ariawan, Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman, Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan jajaran lainnya.
Baca Juga: Kejari Batam Tenggelamkan 10 Kapal Ikan Asing Vietnam dan Malaysia
Berita Terkini Lainnya
