Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mario Dandy Bantah Kesaksian Mantan Kekasihnya: Semuanya Tidak Benar

Saksi Anastasia Pretya Amanda hadir dalam sidang lanjutan Mario Dandy pada Selasa (4/7/2023). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Jakarta, IDN Times - Terdakwa penganiayaan terhadap David Ozora, Mario Dandy Satriyo membantah keterangan yang disampaikan mantan kekasihnya, Anastasia Pretya Amanda, di Pengadilan Negeri Jakarta selatan, Selasa (4/7/2023) siang. Amanda hadir sebagai saksi dalam persidangan itu.

"Kalau begitu dari keterangan saksi ini apakah ada yang tidak benar?" tanya Hakim Ketua Alimin Ribut Sujono, di ruang sidang PN Jakarta Selatan, Selasa.

Mario mengatakan, seluruh pernyataan yang disampaikan Amanda di persidangan tidak benar.

"Ada Yang Mulia, semuanya tak benar," ujar Mario.

Namun, hakim tak langsung menerima sanggahan Mario. Hakim meminta Mario menjelaskan keterangan mana yang dianggap tidak benar.

"Saudara itu dikasih kode sama penasihat hukum saudara, saudara lihat yang tak benar yang mana? Jangan bilang tidak benar, tidak benar semua bagaimana, saudara kan ketemu di kafe juga kan itu benar, gitu lho. Mana yang tidak benar?" tanya hakim kepada Mario.

Mario lalu menjelaskan beberapa keterangan Amanda yang dianggap tidak benar. Seperti soal percakapan saat bertemu Amanda di sebuah kafe di kawasan Kemang Jakarta Selatan.

"Tadi kan saksi bilang di situ saya membahas tanggal 27 Januari. Pada saat pertemuan tak pernah ada obrolan itu," ucapnya.

"Katanya kakaknya Agnes nanyain AG hilang itu, hilang itu bukan ngobrolin itu, jadi tak ada obrolan tangal 27 Januari, itu tak ada," ujar Mario lagi.

Sementara, terdakwa lain yakni Shane Lukas yang juga ada di ruang sidang tidak menanggapi keterangan Amanda.

Dalam kesaksiannya, Amanda mengaku bertemu dengan Mario di sebuah kafe di Kemang. Dalam pertemuan itu, mereka membicarakan soal AG yang menghilang.

Amanda juga menyebut Mario sempat mengancam menembak David. Amanda mendengar informasi itu dari David yang mengaku dihubungi terus menerus oleh Mario.

"Dia baru pertama chat saya pake nomor ga dikenal, dia bilang, kak ini Wareng, kakak ngomong apa? Di situ karena saya habis marah ngusir Mario, saya bilang ga bilang apa-apa, gua ga mention nama siapa-siapa. Katanya Dandy telepon gue nanya tanggal 17, di situ saya marah, terus dia bilang ditelepon, David katanya kalau bohong diancam ditembak," ujar dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lia Hutasoit
EditorLia Hutasoit
Follow Us