Menhub Minta Pengamanan Stasiun Ditingkatkan Selama Mudik Lebaran

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta kepada seluruh kepala stasiun kereta api agar lebih meningkatkan pengamanan dan pengawasan jelang mudik lebaran. Pengawasan dan kewaspadaan, kata Budi, lebih ditingkatkan khususnya pada daerah-daerah rawan bencana sehingga dapat meminimalisir risiko yang mungkin timbul.
"Kita ketahui ada anomali cuaca sehingga daerah-daerah yang riskan seperti Jawa Barat bagian selatan juga Jawa Timur yang terkadang banjir harus mendapat perhatian," ujar Budi Karya saat memimpin Gelar Pasukan Angkutan Lebaran PT Kereta Api Indonesia, di Stasiun Gambir, Jakarta, Minggu (26/5).
1. Menhub berikan arahan terkait keselamatan angkutan kereta api

Selain daerah rawan bencana seperti banjir, longsor, atau ambles, Budi juga meminta pengawasan ditingkatkan di sekitar perlintasan sebidang
“Hal yang harus diantisipasi adalah lintasan sebidang. Dalam kondisi puasa rekan-rekan kita harus sigap dalam melaksanakan tugas,” kata Menhub melalui keterangan tertulisnya.
2. Menhub apresiasi PT KAI terkait pendirian posko di lokasi rawan bencana

Menhub mengapresiasi pendirian posko-posko di daerah rawan bencana yang telah dilakukan oleh jajaran PT KAI dan meminta para petugas bekerja dengan baik untuk menjaga keamanan dan keselamatan perjalanan kereta.
“Saya berharap seluruh SDM Perkeretaapian yang bertugas pada daerah-daerah rawan bencana tersebut dapat menjalankan tugasnya dengan baik serta sigap dan antisipatif terhadap potensi kejadian di daerah rawan bencana,” ujarnya.
3. Kereta api jadi angkutan favorit para pemudik

Lebih lanjut Budi Karya mengungkapkan, penumpang kereta api pada angkutan lebaran tahun ini akan naik sebesar 3,41 persen. Pada tahun lalu tercatat ada 6.236.277 penumpang kereta api sedangkan tahun ini meningkat menjadi 6.499.172 penumpang.
Dia mengatakan, kereta api menjadi angkutan favorit mudik lebaran. Ini terbukti dengan penjualan tiket untuk keberangkatan H-7 sampai H+7 lebaran yang sudah habis terjual. Oleh karena itu, dia meminta kepada manajemen PT KAI untuk merangkul semua stakeholder guna memastikan layanan yang diberikan kepada masyarakat itu berjalan dengan baik dan lancar.
“Apa yang harus diantisipasi oleh kereta api ini adalah layanan karena jumlah yang mudik banyak sekali. Karena itu saya minta PT KAI untuk melibatkan semua stakeholder agar memberikan layanan yang terbaik. Kita harapkan mereka yang menggunakan kereta api dapat mencapai tujuan masing-masing dengan baik dan selamat,” ujarnya.
4. Menhub minta PT KAI terus perbaiki sarana dan prasarana

Untuk hasil ramp check yang dilakukan oleh Ditjen KA terhadap kelaikan sarana dan prasarana KA, Menhub juga meminta kepada PT KAI untuk segera memperbaiki fasilitas baik itu sarana dan prasarana perkeretaapian yang perlu diperbaiki dan dipenuhi kelengkapan persyaratannya sesuai peraturan yang berlaku.
“Saya meminta kepada jajaran Ditjen Perkeretaapian dan PT.KAI agar dapat menindaklanjuti temuan tersebut, sehingga sarana dan prasarana tersebut agar dapat segera dioperasikan,” ucap Menhub.