Momen Sugiono, Giring, Prasetyo Hadi, Teddy Joget di Warung Bakmi Solo

- Menteri dan wamen bernyanyi dan joget di Warung Bakmi Jawa Bu Citro
- Para menteri mengenakan pakaian rapi, bernyanyi lagu Nidji dan joget pacu jalur hingga gerakan robotik
- Momen tersebut terjadi jelang kunjungan Prabowo bersama rombongan ke Klaten untuk meluncurkan program Koperasi Desa Merah Putih
Jakarta, IDN Times — Di tengah jadwal padat kunjungan kerja Presiden RI Prabowo Subianto ke Solo, ada satu momen menarik yaitu sejumlah menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih bernyanyi dan joget bersama di Warung Bakmi Jawa Bu Citro 1, Surakarta, Jawa Tengah pada Minggu (20/7/2025).
Tampak hadir Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
1. Menteri dan wamen bernyanyi bersama dengan mengenakan pakaian rapi

Mereka mengenakan kemeja putih dan celana hitam, tampak santai tapi masih rapi, menyatu di antara meja-meja kecil bersama para wartawan yang biasa meliput Istana.
Seorang pemain keyboard tunggal mulai memainkan lagu. Lalu mikrofon berpindah tangan, dan malam pun berubah menjadi konser mini.
2. Para menteri dan wamen joget pacu jalur hingga gerakan robotik

Giring pun menyanyikan lagu terkenal milik grup band Nidji berjudul Biarlah. Meski hanya diiringi aransemen sederhana dari organ tunggal, atmosfer malam itu terasa megah dalam kehangatan. Para menteri dan wamen tidak hanya bernyanyi, tapi juga berjoget kecil, mulai dari joget pacu jalur yang vilar hingga gaya robotik khas era 2000-an, mengikuti irama lagu.
Prasetyo dan Sugiono ikut menyumbang suara dan menggoyangkan bahu dengan irama santai, berdiri di hadapan meja bakmi. Teddy juga ikut larut dalam harmoni dan suasana guyub malam itu.
3. Berlangsung jelang peluncuran program Koperasi Desa Merah Putih

Adapun momen tersebut terjadi jelang kunjungan Prabowo bersama rombongan ke Klaten, Jawa Tengah.
Prabowo bersama rombongan akan meluncurkan program Koperasi Desa Merah Putih, yang merupakan bagian dari misi pemerataan ekonomi kerakyatan di Klaten pada Senin (21/7/2025).