Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Panglima TNI Tunjuk Letjen Muhammad Saleh Mustafa Jadi Wakasad

Muhammad Saleh Mustafa
Muhammad Saleh Mustafa ketika masih berpangkat Mayjen TNI dan dilantik sebagai Panglima Kostrad di Mabes TNI AD, Jakarta. (Dokumentasi Penerangan TNI AD)
Intinya sih...
  • Letjen Saleh Mustofa kini menjabat Inspektur Jenderal di Mabes TNI
  • Letjen Saleh Mustofa pernah menulis buku soal penugasannya di Poso
  • Jenderal Tandyo Budi Revita ditugaskan menjadi Wakil Panglima TNI Sementara
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto menunjuk Letnan Jenderal Muhammad Saleh Mustafa menjadi Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) menggantikan Jenderal Tandyo Budi Revita.

Penunjukkan itu tertuang di dalam Keputusan Panglima TNI nomor Kep 1102/VIII/2025 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

Konfirmasi juga disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan Mabes TNI AD, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana. "Iya betul (Letjen Saleh Mustafa jadi Wakasad)," ujar Wahyu kepada IDN Times pada Rabu (20/8/2025).

Ia pun membenarkan surat keputusan dari Panglima TNI juga sudah turun. Maka, proses selanjutnya tinggal menunggu proses serah terima jabatan yang dilakukan di Mabes TNI.

"Nanti, ada rangkaian sertijab Beliau sebagai Irjen TNI di Mabes TNI juga," kata jenderal bintang satu itu.

Siapa Letjen Saleh Mustafa?

1. Letjen Saleh Mustofa kini menjabat Inspektur Jenderal di Mabes TNI

Muhammad Saleh Mustafa
Muhammad Saleh Mustafa ketika disambut oleh jajaran prajurit Kostrad di Markas Kostrad, Jakarta pada 2023. (Dokumentasi Kostrad)

Letjen Saleh lahir di Ternate pada 14 Maret 1969. Ia merupakan lulusan Akademi Mіlіtеr tаhun 1991 dаrі kecabangan Infanteri (Kopassus). Kini, ia masih menduduki jabatan sebagai Inspektur Jenderal di Mabes TNI sejak dilantik pada Juli 2024 lalu.

Sebelumnya, Saleh juga pernah dipercaya menjadi Panglima Kostrad pada 2023 lalu. Ia juga pernah menduduki posisi sebagai Pangdam XVII/Cendrawasih di Papua.

2. Letjen Saleh Mustofa pernah menulis buku soal penugasannya di Poso

Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustofa terpilih jadi Pangkostrad
Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustofa terpilih jadi Pangkostrad. (www.instagram.com/@penkostrad)

Rekam jejak lainnya yang membekas yakni ketika ditugaskan di Poso, Sulawesi Tengah ketika masih menjadi prajurit Kopassus. Ia pernah terlibat dalam tim di Operasi Tinombala yang menumpas gembong teroris Santoso. Saat itu, Saleh menjabat sebagai Wakil Komandan Operasi Tinombala.

Pada Oktober 2016, Saleh merilis buku berjudul Menuai Damai di Tanah Posos. Buku itu mengisahkan potensi adat istiadat serta kearifan budaya lokal yang dapat digali menjadi suatu potensi wisata.

3. Jenderal Tandyo Budi Revita ditugaskan menjadi Wakil Panglima TNI

Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi Revita
Jenderal TNI Tandyo Budi Revita memimpin upacara penetapan 500 personel Komponen Cadangan (Komcad) Gelombang I Tahun 2024 di Lapangan Murjani, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Rabu (11/9/2024). (Dok. Dispenad TNI AD)

Sementara, Jenderal Tandyo Budi Revita resmi bertugas di Mabes TNI sebagai Wakil Panglima. Pelantikan itu dilakukan bersamaan dengan Upacara Kehormatan Militer di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) TNI AD, Batujajar.

Pelantikan ini menjadi momen bersejarah karena jabatan Wakil Panglima TNI telah kosong selama hampir 25 tahun. Usai dilantik, Tandyo mengakui diberi tugas khusus oleh Presiden Prabowo Subianto.

Prabowo meminta agar Wakil Panglima TNI membantu menyiapkan pasukan dan operasional. "Ya, tentunya ada penekanan khusus bagi saya bagaimana bisa TNI siap siaga, siap oprasional kapan pun," ujar Tandyo pada 10 Agustus 2025 lalu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us