Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pelamar PPSU DKI Membludak, Pramono Minta Maaf Tak Tambah Kuota

Antrean warga melamar PPSU di Balai Kota, Rabu (23/4/2025)
Intinya sih...
  • Gubernur DKI Jakarta tidak akan menambah kuota lowongan kerja untuk PPSU meski peminatnya membludak
  • Proses rekrutmen akan dilakukan secara transparan dan terbuka agar tidak ada isu tentang orang dalam

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung tidak akan menambah kuota lowongan kerja untuk petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Pemprov DKI meski peminatnya membludak.

"Jadi, alokasi untuk PPSU tetap, mohon maaf, belum bisa kita tambah (dari) 1.100. Sekarang yang mendaftar lebih dari itu," ujar Pramono di Jakarta Selatan, Sabtu (3/4/2025) malam.

1. Pramono akan rekrutmen secara terbuka

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)

Meski demikian, Pramono menegaskan proses rekrutmen akan dilakukan secara transparan dan terbuka sehingga tidak ada isu tentang orang dalam.

"Saya sudah meminta kepada wali kota, kelurahan, kecamatan, dia boleh memutuskan, saya akan memutuskan dengan sistem yang terbuka sehingga rumor tentang orang dalam gak ada," ujarnya.

2. Pramono belum memberikan keputusan

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau Pelatihan Mobile Training Unit (MTU) di Rusunawa KS Tubun, Jakarta Barat. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Promono mengatakan, sampai saat ini proses rekrutmen masih berada di tingkat kelurahan belum sampai di tangannya untuk mengambil keputusan.

"Jadi dari kelurahan melalui kecamatan, kecamatan ke wali kota, tapi memang belum sampai di saya. Nanti setelah sampai di saya, akan saya buat secara transparan dan terbuka," ujarnya 

3. Pelamar PPSU lebih dari 7 ribu

Warga Jakarta mendatangi Balai Kota untuk melamar kerja PPSU di Balai Kota, Selasa (22/4/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Pramono mengatakan, Pemprov DKI sudah menerima lebih dari 7 ribu.Dia mengaku kaget dengan antusias warga Jakarta yang melamar PPSU.

"Saya pribadi kaget. Saya dilaporkan yang mendaftar dalam waktu sebentar sudah 7 ribu, lebih dari 1.100 yang akan diterima, mungkin kalau masa pendaftaran seminggu atau dua minggu lagi pasti angkanya lebih besar daripada itu," ujar Pramono di Taman Suropati, Jakarta Pusat, Rabu (24/4).

Pramono juga mengubah mekanisme penerimaan agar lebih terbuka dengan memberikan syarat pendidikan SD bisa melamar untuk PPSU.

"Mekanismenya saya ubah lebih transparan, lebih terbuka, SD pun bisa sehingga demikian bisa memberikan ruang orang bekerja di Jakarta,"ucapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dini Suciatiningrum
Jujuk Ernawati
Dini Suciatiningrum
EditorDini Suciatiningrum
Follow Us