Pilpres 2024 Berpasangan dengan Puan, Prabowo: Mungkin Saja

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menerima kunjungan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani di kediaman pribadinya di Hambalang, Bogor, Minggu (4/9/2022).
Usai pertemuan, Prabowo menyampaikan kemungkinannya berpasangan dengan Puan Maharani pada Pilpres 2024 mendatang.
"Jadi, kalau Anda tanya memungkinkan atau tidak, saya kira dari kriteria kemungkinan pasti memungkinkan. Kalau memungkinkan. Tadi kan demi kebaikan bangsa dan negara, kenapa tidak? Tentunya ini perjalanan masih panjang, PDIP masih harus memikirkan, Gerindra, dan semua," ujar Prabowo.
"Bagi kami, apapun demi bangsa dan negara siap melaksanakan dan dari awal waktu deklarasi dengan PKB, kami terbuka. Kami ingin kerja sama yang besar, yang solid," sambungnya.
1. Prabowo jawab mungkin saja berpasangan dengan Puan

Prabowo mengatakan, mungkin saja dirinya akan berpasangan dengan Puan Maharani dalam gelaran Pilpres 2024. Menurutnya, hal itu bisa terjadi asal demi kebaikan bangsa dan negara.
"Indonesia ini perlu satu hal, demokrasi kita. Kita tidak boleh nyontek selalu demokrasi mana, negara mana, dan kita harus ada ciri khas. Demokrasi kita ini ciri khasnya kekeluargaan. Jadi, apa saja mungkin untuk kebaikan bangsa dan negara. Itu jawaban saya, benar kan?" kata Prabowo.
Menanggapinya, Puan pun mendukung pernyataan Prabowo tersebut.
"Betul, setuju," sahut dia.
Lebih lanjut, Prabowo mengatakan, Gerindra dan PDIP masih melakukan komunikasi dengan partai politik lain. Menurut dia, semua perlu dibahas demi mencari alternatif terbaik.
"Inilah demokrasi Indonesia, kami buka peluang, buka komunikasi dengan semua pihak, cari alternatif terbaik, rakyat Indonesia perlu alternatif yang terbaik, itu kesimpulan kami," ujar Prabowo.
2. Puan sebut kemungkinan berpasangan dengan Prabowo

Dalam kesempatan itu, Puan juga menyampaikan bahwa pasti ada kemungkinan untuk berpasangan dengan Prabowo pada Pilpres 2024.
Sebab, kata dia, tidak ada yang tak mungkin dalam dunia politik.
"Kalau ditanya apakah ada kemungkinan, ya menurut saya semua itu ada kemungkinannya, ya, Mas Bowo, ya," ujar Puan.
3. Bukan pertemuan terakhir dengan Gerindra

Lebih lanjut, Puan menegaskan, pertemuan antara PDIP serta Gerindra bukan yang pertama dan terakhir.
Ketua DPR itu mengatakan bahwa komunikasi politik akan terus berlanjut.
"Jadi, kita akan tetap menyampaikan secara terbuka, membuka ruang bagi kedua (belah pihak) untuk tetap menguatkan tekad bersama sehingga kami pada waktunya akan meneruskan pembicaraan ini ke satu hal yang tujuannya semata-mata untuk bangsa dan negara," ujarnya.