Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Profil Risnandar Mahiwa, 194 Hari Jadi Pj Wali Kota Pekanbaru Kena OTT

Risnandar Mahiwa saat dilantik jadi Pj Wali Kota Pekanbaru. (Dok. Pekanbaru.go.id)
Intinya sih...
  • Risnandar Mahiwa, Penjabat Wali Kota Pekanbaru, terjaring dalam OTT KPK.
  • Risnandar memiliki karier di berbagai posisi pemerintahan sebelum dilantik sebagai Pj Wali Kota.
  • Terakhir melaporkan LHKPN pada Maret 2024 dengan total kekayaan Rp1,9 miliar.

Jakarta, IDN Times - Penjabat Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ini merupakan tangkap tangan kelima yang dilakukan KPK sepanjang 2024.

Berikut profil Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa yang kena OTT KPK.

1. Risnandar Mahiwa mengawali karier sebagai Lurah Soho di Kabupaten Banggai

PJ Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa (pekanbaru.go.id)

Risnandar Mahiwa mengawali kariernya sebagai Lurah Soho, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. Posisi itu ia jabat pada 2010-2011.

Pada 2016, Risnandar Mahiwa pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Perencanaan pada Setditjen Politik dan Pemerintahan Umum. Posisi itu ia jabat selama dua tahun sebelum menjadi Kepala Bagian Umum Setditjen Politik dan Pemerintahan Umum.

Pada 2022, Risnandar diangkat menjadi Direktur Ormas Kementerian Dalam Negeri. Selain itu, ia juga ditunjuk menjadi Pelaksana Harian Sekretaris Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum.

2. Risnandar Mahiwa baru 194 hari jadi Pj Wali Kota Pekanbaru

PJ Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa (pekanbaru.go.id)

Risnandar Mahiwa dilantik sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru pada Rabu, 22 Mei 2024. Ia baru menjabat 194 hari atau enam bulan lebih menjabat.

Risnandar Mahiwa dilantik oleh Penjabat Gubernur Riau, SF Hariyanto. Ia menggantikan Pj Wali Kota sebelumnya, Muflihun.

3. Risnandar Mahiwa mengaku punya harta Rp1,9 miliar

PJ Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa (pekanbaru.go.id)

Risnandar Mahiwa terakhir membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada Maret 2024 untuk periode 2023. Saat itu ia melaporkan sudah memiliki total kekayaan Rp1,9 miliar.

Ia melaporkan memiliki kekayaan berupa tanah dan bangunan di Jakarta Pusat dengan nilai Rp830 juta. Selain itu, Risnandar Mahiwa melaporkan punya harta bergerak lain Rp5 juta, kas dan setara kas Rp520 juta, serta utang Rp40.169.935.

Penjabat Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mohamad Aria
Aryodamar
3+
Mohamad Aria
EditorMohamad Aria
Aryodamar
EditorAryodamar
Follow Us