Sekjen PDIP Sebut Isu Jokowi Endorse Prabowo Cuma Persepsi

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo diisukan meng-endorse Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, maju menjadi calon presiden (capres) pada Pilpres 2024. Isu tersebut diembuskan pertama kali media asing.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, enggan menanggapi isu tersebut. Menurutnya, hal tersebut hanya sebuah persepsi.
"Semua endorse-mengendorse ini kan persepsi, Pak Jokowi jalan bareng si A (disebut) meng-endorse si A, Pak Jokowi jalan dengan si B (disebut) meng-endorse si B, apakah dinamika yang biasa, gak perlu kita tanggapi," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/9/2022).
1. Soal capres, masih ada waktu hingga Oktober 2023

Hasto mengatakan, PDIP belum mau bicara soal capres 2024, karena masih ada waktu hingga Oktober 2024.
"Yang penting seluruh dinamika politik, ini nanti akan mengerucut pada Oktober 2023, jadi masih satu tahun," ucap dia.
2. Alasan kuat di balik Jokowi ajak Prabowo kunjungan kerja ke Maluku

Sebelumnya, Presiden Jokowi pada Rabu, 14 September 2022 melakukan kunjungan kerja ke Maluku. Dalam kunker itu, Jokowi ditemani Menhan Prabowo Subianto.
Prabowo nampak melekat, berdampingan dengan Jokowi. Dengan setelan baju khasnya, Prabowo mengenakan kemeja dan celana cokelat.
Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, menjelaskan alasan Jokowi mengajak Prabowo berkunjung ke Maluku. Menurutnya, masih ada kaitan dengan bidang Kementerian Pertahanan.
"Beliau ajak Pak Menhan tentunya ada kaitannya dengan tugas-tugas Pak Menhan, antara lain adalah akan kunjungan ke Pulau Aru, Pulau Moa, selain Tual untuk melihat kondisi Pulau terluar dari sisi pertahanan strategis pulau terluar," ujar Heru kepada wartawan, Kamis, 15 September 2022.
"Selain itu, Pak Menhan memberikan bantuan sepeda motor (40 sepeda motor) bersama Pak Presiden ke Kodim setempat di Tual," sambungnya.
3. Jokowi tinjau penyerahan motor di Kodim 1503/Tual

Salah satu agenda Jokowi di Maluku yakni meninjau penyerahan 40 sepeda motor dari Kementerian Pertahanan kepada Komando Distrik Militer (Kodim) 1503/Tual, Kabupaten Maluku Tenggara.
Prabowo mengatakan, penyerahan sepeda motor itu merupakan arahan dari Jokowi, untuk mempermudah kinerja. Selain itu, diharapkan juga bisa digunakan untuk menyusun rencana pertahanan jangka panjang.