Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tekankan Kesederhanaan, Begini Pesan Natal dari GPIB Immanuel

Jemaat selesai melaksanakan ibadah Natal pagi ini di GPIB Immanuel Jakarta (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Jemaat selesai melaksanakan ibadah Natal pagi ini di GPIB Immanuel Jakarta (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Intinya sih...
  • Ibadah Natal di GPIB Immanuel Jakarta dibagi menjadi tiga sesi, dimulai dari pukul 09.00 WIB dengan tema "Kristus Datang, Aku Mendekat".
  • GPIB Immanuel Jakarta menyampaikan pesan Natal kepada seluruh umat beragama untuk mendukung kebijakan pemerintah dan menjaga keberagaman.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - GPIB Immanuel Jakarta telah rampung melaksanakan ibadah Natal sesi I yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB. Pada ibadah pagi tadi, GPIB Immanuel mengusung tema "Kristus Datang, Aku Mendekat".

Sementara itu, tema perayaan Natal yang diusung GPIB Immanuel tahun ini adalah "Kesederhanaan Natal Kristus". Pendeta Abraham Ruben Persang yang memimpinnya jalannya ibadah Natal di GPIB Immanuel Jakarta pun menjelaskan pesan dari tema tersebut kepada para jemaat.

"Tema ini kami ambil menggumuli kehidupan masyarakat dan bangsa kita. Kita bersyukur boleh masuk dalam kepemimpinan yang baru. Namun, pada saat yang sama kita juga masih harus prihatin dengan kondisi krisis, baik global maupun juga regional dan juga nasional," kata Abraham saat ditemui selepas ibadah, Rabu (25/12/2024).

"Artinya, kita mau mengajak umat supaya perayaan-perayaan Natal, ibadah Natal, bukan diutamakan hiasannya, tapi lebih pada kontribusi dan karya kita untuk berbagi dan juga memberi kontribusi baik kepada masyarakat," sambung dia.

1. Pesan Natal dari GPIB Immanuel

Pendeta Abraham Ruben Persang (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Pendeta Abraham Ruben Persang (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Selain itu, Abraham turut menjelaskan pesan Natal yang disampaikan GPIB Immanuel Jakarta kepada seluruh umat beragama di Indonesia.

Menurut Abraham, pihaknya terus mendukung segala kebijakan pemerintah untuk mewujudkan Indonesia Emas dan Indonesia Maju. Umat beragama punya peran penting mendukung hal tersebut dengan tetap menjaga keberagaman dan menganggapnya sebagai kekayaan serta anugerah dari Tuhan.

"Tentunya dengan Natal ini kita makin memperkokoh ikatan silaturahmi kita, ikatan kepedulian kita satu dengan yang lain tanpa membeda-bedakan sebagaimana pesan Natal juga Tuhan datang kepada siapa pun begitu. Nah, Gereja, orang Kristen harusnya menjadi agen-agen yang justru melakukan itu. Jadi bukan membuat gap-gap di masyarakat," tutur Abraham.

2. 800 jemaat hadiri ibadah Natal pagi ini di GPIB Immanuel Jakarta

Ketua V GPIB Immanuel, Steve Loupatty (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Ketua V GPIB Immanuel, Steve Loupatty (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 800 jemaat mengikuti ibadah Natal sesi I di GPIB Immanuel Jakarta. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua V GPIB Immanuel, Steve Loupatty yang ditemui di sela ibadah Natal hari ini.

“Untuk sekarang ini dihadiri kurang lebih 800 jemaat,” kata Steve.

Steve menambahkan, ada peningkatan jumlah jemaat yang hadir di GPIB Immanuel Jakarta pada Natal tahun ini dibandingkan 2023.

“Kalau dari ibadah Malam Natal kurang lebih (kenaikan) 10 persen karena semalam itu ada 1.300 sampai 1.400 jemaat dan sekarang ada 800-an, tinggal kita lihat sore nanti yang kami perkirakan kurang lebih 500-600 yang bahasa Indonesia dan bahasa Inggris 200,” tutur Steve.

3. Ibadah Natal di GPIB Immanuel Jakarta dilaksanakan sebanyak tiga sesi

GPIB Immanuel Jakarta mengusung tema kesederhanaan dan membagi tiga sesi ibadah (IDN Times / Ridwan Aji Pitoko)
GPIB Immanuel Jakarta mengusung tema kesederhanaan dan membagi tiga sesi ibadah (IDN Times / Ridwan Aji Pitoko)

Sebagai informasi, ibadah Natal di GPIB Immanuel Jakarta dilaksanakan sebanyak tiga sesi. Adapun sesi pertama ibadah Natal hari ini digelar mulai pukul 09.00 WIB. Ibadah Natal sesi I dipimpin oleh Pendeta Abraham Ruben Persang.

Kemudian sesi II digelar mulai pukul 16.00 WIB menggunakan bahasa Inggris dengan dipimpin oleh Pendeta Vikaris Pauline Patricia Lagonda. Sementara sesi III atau terakhir dilaksanakan pukul 18.00 WIB dan akan dipimpin oleh Pendeta Artomilka Lia Persang Bara-Pa.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridwan Aji Pitoko
EditorRidwan Aji Pitoko
Follow Us