Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Waspada, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Capai 6 Meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO)
Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO)

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang sangat tinggi yang berpotensi di beberapa wilayah perairan pada 17 sampai 18 April 2023.

Dalam keterangan tertulisnya BMKG menerangkan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Utara menuju Timur dengan kecepatan angin berkisar 3 sampai 15 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur ke Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 sampai 20 knot.

"Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Bangka Belitung, Selat Karimata, dan perairan Pulau Rote," ujar BMKG dalam keterangan dikutip Senin (17/4/2023).

1. Gelombang di perairan Sabang capai 4 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1.25 sampai 2.5 meter di perairan timur Pulau Simeulue sampai Kepulauan Mentawai, Selat Sape bagian selatan, perairan Pulau Sawu, perairan Kupang sampai P. Rotte, Laut Sawu, Selat Ombai, perairan selatan Flores, Samudra Pasifik Utara Jayapura.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2.5 sampai 4.0 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh dan Kepulauan Nias, Samudra Hindia Barat Aceh sampai Nias, perairan Bengkulu, Teluk Lampung bagian selatan.

"Kemudian di perairan selatan Pulau Bali sampai Pulau Sumba, Selat Bali, Lombok, Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Samudra Hindia Selatan Bali dan NTT," imbuh BMKG.

2. Daerah yang terkena gelombang tinggi sampai 6 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)
Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Sedangkan, untuk gelombang yang sangat tinggi di kisaran 4 sampai 6 meter berpeluang terjadi di perairan barat Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano, perairan barat Lampung.

"Gelombang sangat tinggi ini juga terjadi di Samudra Hindia Barat Mentawai sampai Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Pulau Jawa, Samudra Hindia Selatan Jawa," katanya.

3. Masyarakat dipesisir diimbau waspada

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)
Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Untuk itu perlu BMKG mengimbau agar risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran perlu diperhatikan, untuk perahu nelayan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter, kapal Tongkang kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Lalu kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m, Kapal Ukuran Besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," imbau BMKG.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dini Suciatiningrum
Dwifantya Aquina
Dini Suciatiningrum
EditorDini Suciatiningrum
Follow Us