Kebakaran Hutan di Uni Eropa Meluas Hingga 1 Juta Ha!
- Mayoritas kebakaran terjadi di Semenanjung Iberia
- Lebih dari setengah lahan yang hangus terjadi sejak 5 Agustus
- Kebakaran di Spanyol telah menghanguskan 400 ribu hektare lahan
Jakarta, IDN Times - Kebakaran hutan di Uni Eropa (UE) telah mencapai rekor terburuk sejak Jumat (22/8/2025). Berdasarkan data European Forest Fire Information System (EFFIS), kebakaran tahun ini telah membakar lebih dari 1.016.000 hektare yang melebihi luas Siprus.
Sejak dimulainya perhitungan pada 2006, tahun ini menjadi kebakaran hutan pertama yang mencapai lebih dari 1 juta hektare. Pada 2017, Eropa mencapai rekor kebakaran yang menghanguskan 988 ribu hektare lahan.
Sementara, empat negara anggota UE, termasuk Spanyol, Siprus, Jerman, dan Slovakia yang telah mengalami kebakaran terburuk dalam 2 dekade terakhir, dilansir RTE.
1. Mayoritas kebakaran terjadi di Semenanjung Iberia
Kebakaran hutan di Eropa semakin memburuk sejak musim panas 2025. Sedangkan lebih dari setengah lahan yang hangus terjadi sejak 5 Agustus dan sebagian besar kebakaran ini terjadi di Semenanjung Iberia.
Kebakaran di Spanyol telah menghanguskan 400 ribu hektare lahan pada tahun ini. Sedangkan kebakaran hutan di Portugal sudah membakar 270 ribu hektare lahan atau 3 persen dari teritori Portugal, dilansir dari Politico.
Pakar menyebut bahwa parahnya kebakaran hutan di Iberia disebabkan oleh banyaknya tanaman yang mudah terbakar dan banyaknya lahan yang ditinggalkan. Kondisi semakin buruk imbas perubahan iklim yang memanaskan cuaca pada musim panas.
2. Spanyol dan Portugal sudah mengirimkan ribuan petugas pemadam kebakaran
Pekan lalu, Spanyol sudah menerjunkan sekitar 1.000 regu pemadam kebakaran di seluruh negeri untuk memadamkan 14 titik apik besar. Sebanyak tiga orang tewas di Spanyol imbas kebakaran dan dua diantaranya adalah relawan.
“Hari ini, kami akan menghadapi hari-hari yang berat dengan risiko ekstrem dari kobaran api baru. Kami akan mendukung keluar dari relawan yang tewas di rumah sakit,” ungkap Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, dikutip dari Euronews.
Sementara, Portugal sudah menerjunkan 4 ribu petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan tujuh titik api besar. Pemerintah setempat sudah meminta bantuan dari UE untuk memadamkan api.
Yunani dan Turki juga terdampak kebakaran hutan hebat pada musim panas tahun ini. Parahnya kebakaran hutan bersamaan dengan memanasnya suhu udara di Eropa sejak 1980-an.
3. Kebakaran hutan terjadi di negara-negara Balkan
Tak hanya di negara-negara anggota UE, kebakaran juga terjadi di beberapa negara Balkan, seperti Montenegro dan Albania. Suhu udara panas dan angin dengan kecepatan tinggi mengakibatkan api cepat menyebar.
Dilansir Deutsche Welle, kebakaran hutan sudah merembet hingga mendekati ibu kota Montenegro, Podgorica dan membakar sejumlah rumah warga. Sedangkan kebakaran hutan hebat di Albania terjadi di bagian selatan.
