Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Meksiko Kirim Ratusan Militer untuk Lindungi Petani dari Kartel

Bendera Meksiko (unsplash.com/Chantel)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Meksiko pada Kamis (10/10/2024) mengerahkan 660 tentara dan petugas Garda Nasional untuk melindungi petani jeruk di negara bagian Michoacan. Langkah ini diambil setelah para petani mengeluhkan tindakan pemerasan oleh kartel narkoba yang semakin mengancam sektor pertanian.

Tindakan ini dilakukan sebagai bagian dari kebijakan pemerintahan baru Presiden Claudia Sheinbaum yang dimulai pada awal Oktober. Para petani berharap dengan kehadiran militer, mereka dapat bekerja lebih aman dan terhindar dari tekanan para kartel yang meminta bagian dari pendapatan mereka.

1. Pengerahan pasukan untuk melindungi petani

Pemerintah Meksiko mengambil langkah cepat dengan mengirimkan 660 personel militer dan Garda Nasional untuk memberikan perlindungan langsung kepada para petani jeruk. Daerah yang menjadi fokus utama perlindungan adalah kota Apatzingan, Aguililla, dan Buenavista, yang selama ini menjadi pusat produksi jeruk.

Petani di wilayah ini telah mengalami pemerasan dari kartel seperti Los Viagras, yang meminta bagian dari pendapatan penjualan mereka. Kejahatan ini memaksa banyak gudang pengemasan jeruk di Michoacan tutup pada Agustus, menyebabkan gangguan besar dalam rantai pasokan jeruk nasional.

"Kami sangat khawatir dengan keselamatan kami. Dengan adanya pasukan keamanan, kami berharap dapat bekerja dengan tenang tanpa tekanan dari kartel," kata salah satu petani jeruk di Apatzingan.

2. Tindakan pemerintah melawan pemerasan kartel

Keputusan pemerintah untuk menurunkan pasukan ke Michoacan menjadi bagian dari upaya yang lebih luas untuk mengatasi masalah pemerasan oleh kartel. Selain menjaga petani, pasukan ini juga melakukan pengawalan terhadap truk pengangkut jeruk dan memberikan keamanan di pasar grosir.

Sejak pasukan dikerahkan, beberapa senjata api dan granat telah disita oleh pihak berwenang dalam operasi keamanan. Keberadaan pasukan di lapangan diharapkan dapat mengurangi aktivitas kriminal dan memberikan rasa aman bagi pelaku industri pertanian di Michoacan.

"Kami akan terus memberikan perlindungan bagi petani dan memastikan bahwa hasil pertanian mereka tidak dirampas oleh kartel," ujar seorang pejabat dari Kementerian Pertahanan Meksiko, dikutip dari US News.

3. Dampak pemerasan kartel pada ekonomi pertanian

Pemerasan tidak hanya berdampak pada petani jeruk, tetapi juga memengaruhi berbagai sektor ekonomi lainnya di Meksiko. Para kartel sering kali memanipulasi harga dan distribusi produk pertanian, seperti yang terjadi pada komoditas alpukat dan jeruk selama bertahun-tahun.

Sejak awal 2000-an, kartel telah mengendalikan rantai pasokan di beberapa wilayah, menentukan harga jual dan kapan para petani dapat memanen hasilnya. Dampaknya sangat merugikan bagi perekonomian lokal dan nasional, menyebabkan ketidakstabilan harga di pasar domestik dan internasional.

"Kartel tidak hanya mendominasi perdagangan narkoba, tetapi juga mengontrol banyak sektor ekonomi, termasuk pertanian. Hal ini sangat meresahkan," ujar seorang pengamat ekonomi di Mexico City, dikutip dari ABC News.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sanggar Sukma
EditorSanggar Sukma
Follow Us