7 Negara di Dunia Pemilik Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

- Amerika Serikat memiliki kapasitas PLTN terbesar di dunia, dengan 101,225 MWe dari 93 unit reaktor yang menyumbang 26% dari total kapasitas global.
- PLTN Bruce di Kanada merupakan PLTN terbesar kedua di dunia dengan total delapan reaktor berjenis CANDU pressurized heavy-water reactor (PHWR) dan kapasitas produksi sebesar 6.234 MW.
- PLTN Gravelines di Prancis memiliki enam reaktor nuklir dengan kapasitas produksi sebesar 5.460 MW, menjadikannya sebagai salah satu pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di dunia.
Jakarta, IDN Times - Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) atau Nuclear Power Plant adalah merupakan salah satu energi baru yang ramah lingkungan, beremisi rendah, dan dinilai mampu memenuhi kebutuhan listrik yang semakin meningkat. PLTN menjadi stasiun pembangkit listrik termal tempat panas yang dihasilkan diperoleh dari satu atau lebih reaktor nuklir pembangkit listrik.
Dilansir data Global Energy Monitor, per Oktober 2023, kapasitas PLTN yang beroperasi di dunia mencapai 387,181 MWe, dengan total 410 unit reaktor yang beroperasi di seluruh negara. Lantas, negara mana saja di dunia yang sukses mengoperasikan PLTN dalam kapasitas dan jumlah terbesar dan terbanyak hingga saat ini?
1. Amerika Serikat

Amerika Serikat masih menjadi negara dengan penggunaan energi nuklir dengan kapasitas dan total reaktor terbanyak, yakni 101,225 MWe dari 93 unit yang dimilikinya. Jumlah itu menyumbang 26% dari total kapasitas global.
Palo Verde Generating Station di Arizona adalah pembangkit listrik terbesar AS berdasarkan output tahunan. PLTN ini menghasilkan hampir 32 juta megawatt-jam listrik setiap tahunnya.
2. Kanada

PLTN Bruce menjadi PLTN terbesar di Benua Amerika, khususnya di Ontario, Kanada. Pembangunannya dimulai pada 1 Juni 1971 dan reaktor pertamanya mulai beroperasi pada 1 September 1977.
PLTN ini memiliki total delapan reaktor berjenis CANDU pressurized heavy-water reactor (PHWR). Dikutip dari Prospero, saat ini PLTN Bruce angka bersih yang bisa dihasilkan oleh PLTN Bruce sebesar 6.234 MW, hal ini membuat posisi PLTN Bruce kokoh sebagai PLTN terbesar kedua di dunia.
3. Prancis

PLTN Gravelines adalah pembangkit listrik tenaga nuklir yang terletak di Gravelines, Nord, Prancis. PLTN ini mulai dibangun pada 1974 dan pertama kali beroperasi pada 13 Maret 1980.
“PLTN Gravelines terdiri atas enam reaktor nuklir dengan kapasitas produksi yang sama rata,” tulis Power Technology di data resminya. Dalam perhitungan bersihnya, PLTN ini menghasilkan energi listrik sebesar 5.460 MW.
4. Rusia

Rusia memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir, yakni PLTN Kalininskaya. Memiliki lokasi strategis di antara dua kota besar yakni Moskow dan Saint Petersburg, PLTN ini berdiri di lahan seluas 287 hektare di tepi selatan Danau Udomlya.
PLTN Kalininskaya menggunakan reaktor air bertekanan (VVER-1000). Saat ini, reaktor VVER menjadi yang paling unggul dalam hal keamanan dan keandalan, kapasitas unit, serta efisiensi ekonomi.
5. Ukraina

PLTN Zaporizhzhia merupakan PLTN terbesar yang ada di Eropa. PLTN ini berada di bagian selatan Ukraina, tepatnya di Kota Enerhodar, Zaporizhzhia. Pembangunan PLTN ini dimulai pada 1 April 1980 di bawah pemerintahan Uni Soviet dan mulai beroperasi pada 25 Desember 1985.
Dikutip dari Power Technology, enam reaktor pada PLTN ini berjenis VVER-1000 PWR. Dalam perhitungan bersihnya, kapasitas listrik yang diproduksi berada pada angka 5.700 MW. Sayangnya, konflik antara Rusia-Ukraina membuat PLTN ini berhenti beroperasi untuk sementara.
6. Jepang

Jepang menjadi salah satu negara yang sangat mengandalkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir. PLTN Kashiwazaki-Kariwa pertama kali dibangun pada 5 Juni 1980 dan mulai beroperasi sejak 18 September 1985.
PLTN ini memiliki tujuh reaktor dengan tipe boiling water reactor (BWR) dan advanced boiling water reactor (ABWR). PLTN Kashiwazaki-Kariwa mampu menghasilkan energi listrik sebesar 7.965 MW secara bersih. Sayangnya, PLTN ini berhenti beroperasi sementara karena beberapa alasan seperti, gempa bumi, dan tsunami.
7. Korea Selatan

Beberapa PLTN di Korea Selatan masuk dalam PLTN terbesar di dunia, salah satunya PLTN Hanbit. Terletak di Provinsi Jeollanam-do, PLTN ini mulai dibangun pada 4 Juni 1981 dan reaktor pertamanya beroperasi pada 25 Agustus 1986.
PLTN Hanbit memiliki enam reaktor berjenis WH F dan OPR-1000 pressurised water reactor (PWR). PLTN ini menghasilkan energi listrik bersih sebesar 5.899 MW.