Palestina Ingin Kerja Sama Wisata dengan Indonesia Ditingkatkan

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh berharap negaranya dan Indonesia bisa meningkatkan kerja sama di bidang wisata dan pendidikan.
Pasalnya, Palestina terkenal dengan beberapa tempat sejarahnya yang tak hanya untuk agama tertentu.
“Wilayah di Palestina merupakan tempat Nabi Muhammad naik ke langit dan juga Yesus Kristus dilahirkan,” kata Shtayyeh, di Jakarta, Selasa (25/10/2022).
1. Meningkatkan jumlah peziarah dari Indonesia

Shtayyeh berharap tahun depan peziarah dari Indonesia lebih banyak lagi yang berkunjung ke Palestina.
“70 ribu orang Indonesia telah mengunjungi Al Aqsa pada tahun lalu. Ada potensi besar untuk meningkatkan jumlah peziarah dari Indonesia, negara sahabat kami,” ujar Shtayyeh lagi.
Tak hanya itu, ia juga berharap Palestina bisa meningkatkan pengunjung atau peziarah dari Indonesia dari segi wisata religi.
2. Indonesia memberikan pelatihan kapasitas di berbagai sektor

Indonesia merupakan salah satu negara yang konsisten membantu warga Palestina di berbagai bidang, salah satunya adalah pelatihan kapasitas di berbagai sektor, termasuk peternakan.
“Kami menyambut baik kerja sama perdagangan dengan Indonesia di mana produk-produk Palestina bisa masuk ke Indonesia, terutama minyak zaitun dan kurma yang merupakan komoditas utama kami,” ungkapnya lagi.
Tak lupa Shtayyeh juga berterima kasih kepada Indonesia atas pembangunan rumah sakit Indonesia di Jalur Gaza dan Hebron.
3. Jokowi sebut Palestina sahabat dekat Indonesia

Shtayyeh sebelumnya telah disambut Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo di Istana Merdeka, Jakarta. Jokowi menegaskan, Palestina merupakan sahabat Indonesia.
"Palestina adalah sahabat dekat Indonesia. Palestina adalah salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Indonesia juga secara konsisten terus mendukung perjuangan bangsa palestina dan saya berharap kunjungan yang mulia dapat semakin memperkokoh hubungan yang sudah baik ini," ujar Jokowi.