Spanyol Klaim Sita Ganja dalam Jumlah Terbesar di Eropa Senilai Rp1 T

Jakarta, IDN Times - Kepolisian Spanyol, pada Sabtu (5/11/2022), melaporkan penyitaan 32 ton ganja, diklaim sebagai jumlah ganja terbesar yang pernah ditemukan di Eropa.
Ganja yang disita itu sudah dikemas dan siap dijual. Diperkirakan nilainya di pasaran mencapai 57 juta pound sterling (Rp1 triliun).
1. Ada 20 orang yang ditangkap

Menurut kepolisian Spanyol, bersamaan dengan penyitaan itu, ada sembilan pria dan 11 wanita ditangkap. Mereka berusia antara 20 hingga 59 tahun, diansir BBC.
Sekitar 20 orang ditangkap setelah penggerebekan di Toledo, Ciudad Real, Valencia, dan Asturias bulan lalu, tapi rincian penangkapan baru diumumkan pihak berwenang pada Sabtu.
Kepolisan diketahui telah menargetkan serangkaian ladang dan pabrik produksi ganja di seluruh Spanyol dalam operasi yang disebut Kebun.
2. Ganja yang disita setara 1,1 juta tanaman

Pihak berwenang meyakini, kelompok bisnis ganja itu memiliki jaringan yang kompleks. Ganja disebut bakal dijual di dalam negeri atau diedarkan ke seluruh Eropa.
Polisi mengatakan dalam operasi bisnis terlarang ini, pelaku yang berbeda menjalankan bagian proses yang berbeda, mulai dari membeli benih, menanam dan mengeringkan tanaman, hingga mengemasnya dan mengirimkannya.
"Garda Sipil (polisi Spanyol) telah menyita kemasan terbesar dari paket ganja yang ditemukan sejauh ini. Itu setara dengan sekitar 1,1 juta tanaman," kata aparat Spanyol.
3. Tahun lalu Spanyol sita ganja dengan nilai lebih besar

Melansir Metro, meski jumlah ganja yang disita dalam operasi terbaru kepolisian Spanyol diklaim sebagai yang terbesar, tapi angkanya masih jauh lebih rendah dari nilai yang disita tahun lalu, yang diperkirakan senilai lebih dari 80 juta poundsterling (Rp1,4 triliun).
Jika dibandingkan dengan penyitaan ganja di benua Amerika, pada 2010 otoritas Meksiko berhasil menyita 95 ton ganja di daerah Tijuana, Meksiko.