[OPINI] Penggunaan Tas Reusable Saat Pandemi COVID-19

Dilema antara tas plastik dan tas reusable, nih!

Pandemi COVID-19 sudah menemani hari-hari masyarakat Indonesia selama sepuluh bulan lamanya. Hal ini tentunya membuat pemerintah mengeluarkan banyak kebijakan sebagai langkah pencegahan COVID-19, salah satunya adalah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan keharusan menaati protokol kesehatan.

Langkah pencegahan COVID-19 yang diambil oleh pemerintah Indonesia tentunya membawa dampak yang cukup besar di berbagai sektor kehidupan. Tidak hanya dampak bagi perekonomian karena hilangnya mata pencaharian masyarakat, tapi juga dampak bagi sosial dan lingkungan. Belakangan ini, banyak masyarakat yang menganggap bahwa penggunaan plastik sekali pakai untuk belanja kebutuhan sehari-hari lebih baik dibandingkan menggunakan tas belanja reusable. Hal ini dikarenakan adanya pemahaman bahwa tas reusable kurang higienis dan lebih mudah menjadi tempat menempelnya virus dan bakteri.

Pandemi COVID-19 yang memaksa masyarakat untuk Work from Home mengakibatkan banyak orang lebih memilih belanja secara online demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan jumlah sampah plastik di pembuangan akhir selama pandemi COVID-19. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Asosiasi Industri Plastik Indonesia (INAPLAS) menunjukkan bahwa jumlah sampah plastik di Indonesia mencapai 64 juta ton per tahun. Jumlah ini tentunya sangat memprihatinkan bagi keadaan lingkungan hidup dan memerlukan rasa tanggung jawab dari seluruh pihak, terutama di saat pandemi COVID-19. Melihat dari banyaknya jumlah sampah plastik yang dihasilkan, seharusnya masyarakat tidak berpikir untuk meningkatkan penggunaan plastik sekali pakai di masa pandemi COVID-19. Tas reusable tetap menjadi solusi terbaik untuk menekan jumlah sampah plastik.

Kesehatan memang menjadi aspek nomor satu yang saat ini harus diperhatikan oleh masyarakat. Akan tetapi, kepedulian terhadap kondisi lingkungan yang terus memprihatinkan tidak bisa dihilangkan begitu saja layaknya ditelan bumi. Tas reusable aman digunakan ketika masyarakat mengedepankan aspek kebersihan. COVID-19 dapat ditekan apabila kebersihan dijaga, begitu pula dengan kebersihan tas reusable. Penggunaan tas reusable dapat mengurangi jumlah sampah plastik yang semakin tinggi di masa pandemi COVID-19. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan mampu untuk mendisiplinkan diri dengan terus menjaga kebersihan. Aspek lingkungan dan kesehatan akan digenggam dengan mudah apabila seluruh lapisan masyarakat saling bekerjasama.

Baca Juga: [OPINI] E-voting Jadi Alternatif Saat COVID-19

Alvina Lutviyani Photo Writer Alvina Lutviyani

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya