8 Tips Adopsi Anjing dengan Benar, Kamu Wajib Paham!

Ketika ingin memelihara anjing, hal yang sering dipertimbangkan oleh calon dog owner adalah memilih anak anjing atau anjing dewasa. Perbedaan usia tersebut tentu saja berdampak pada konsekuensi pemeliharaan ke depannya.

PetMD melansir, calon dog owner yang bekerja sepanjang waktu sebaiknya memilih anjing yang lebih dewasa karena tidak memerlukan terlalu banyak perhatian. Namun, mungkin anjing dewasa memiliki masalah kesehatan yang lebih banyak.

Jika calon dog owner memiliki waktu luang yang cukup, anak anjing bisa dijadikan pilihan. Anak anjing memerlukan perhatian ekstra, sehingga butuh pendampingan dog owner sepanjang waktu.

Penting bagi calon dog owner untuk mengetahui segala sesuatu yang dibutuhkan oleh seekor anjing. Kebutuhan dasar seperti makanan, tempat tidur, toilet, mainan, pagar khusus, tali kekang, dan peralatan grooming wajib ada.

Usahakan untuk melengkapi kebutuhan tersebut sebelum anjing dibawa ke rumah. Hal ini penting agar proses adaptasi dan pemeliharaan berjalan lancar.

Persiapkan rumah dan seluruh anggota keluarga sebelum memutuskan untuk memelihara anjing. Singkirkan barang-barang yang bisa membahayakan keselamatan anjing. Jangan lupa, amankan barang-barang yang tidak ingin dirusak oleh anjing.

Jika calon dog owner sudah memiliki hewan peliharaan yang lain, pastikan vaksin selalu up to date dan jangan langsung pertemukan anjing dengan hewan tersebut. Berikan ruang terpisah dan waktu untuk hewan saling beradaptasi.

Sesampainya di rumah, segera kenalkan anjing dengan lingkungan barunya. Biarkan dia melakukan eksplorasi. Jangan lupa, beritahukan mana tempat tidur, makanan, dan mainan untuknya.

Pasang tali kekang saat mengajak anjing berkeliling, terutama di halaman rumah. Hal ini untuk mengantisipasi anjing kabur saat mencoba eksplorasi karena belum mengenal lingkungannya dengan baik.

Jika calon dog owner tinggal di rumah dengan beberapa anggota keluarga lainnya, jangan lupa untuk mengenalkan anjing ke seluruh anggota keluarga tersebut. Hill’s Pet melansir, perkenalan sebaiknya berlangsung bertahap agar anjing tidak malah membuat teritorial.

Jangan lupa, agar tetap aman, selalu pasang tali kekang, terutama saat mengenalkan anjing dengan anak kecil atau orang tua. Cegah anak-anak memeluk atau mencium anjing secara langsung, agar anjing tidak malah berontak dan menyerang.

Jika dog owner ingin mengganti pakan anjing, lakukan dengan bertahap. Hill’s Pet melansir, pergantian pakan mendadak akan menimbulkan masalah pencernaan bagi anjing.

Campurkan pakan baru dengan pakan lama dan transisikan secara perlahan. Jika anjing sudah terbiasa dengan pakan baru, maka pergantian pakan penuh dapat dilakukan.

Anjing adalah hewan peliharaan yang terkenal patuh dengan pemiliknya. Hal ini tidak terlepas dari masa latihan yang dimulai sejak pertama kali adopsi.

Kenalkan anjing dengan kalimat perintah atau larangan sederhana. Tujuannya adalah untuk memudahkan dog owner mengendalikan anjing tersebut.

Salah satu konsekuensi memelihara anjing adalah memastikan kesehatan anjing tersebut dan orang-orang yang tinggal bersamanya tetap terjaga. Oleh karena itu, cek ke dokter hewan sangat diperlukan.

Dilansir Hill’s Pet, dalam kurun waktu satu minggu pasca adopsi, anjing harus segera diperiksakan ke dokter hewan. Status pemberian obat cacing, vaksinasi, dan kesehatan secara umum harus dipastikan terlebih dahulu agar semua aman dan nyaman.

Ternyata cukup banyak yang harus dilakukan oleh calon dog owner sebelum membawa anjing ke rumah. Pastikan persiapan dilakukan sejak jauh hari agar adopsi menjadi lancar dan menyenangkan. Selamat mencoba!