5 Fakta Rambut Merah, Bebek yang Taruh Telurnya ke Sarang Lain

01 Apr 2024, 04:35 WIB

FAISAL Faitoshi Ahmad

Bebek si rambut merah (commons.wikimedia.org/ALAN SCHMIERER)

Intinya sih...

Bebek si rambut merah merupakan spesies unggas asli dunia baru, tinggal di wilayah Amerika Serikat, Kanada utara dan Karibia.
Si jantan memiliki kepala dan leher berwarna tembaga, sedangkan si betina memiliki kepala dan leher berwarna kuning hingga coklat.
Mereka memakan tumbuhan seperti rumput, rumput gajah dan padi liar di musim dingin, serta melakukan parasit kepada sarang bebek lain.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Si rambut merah (Aythya Americana) adalah sejenis bebek selam. Nama ilmiahnya diambil dari bahasa Yunani, Aithuia yakni burung laut tak dikenal disebutkan oleh penulis termasuk Hesychius dan Aristoteles.

Bebek si rambut merah termasuk dalam genus Aythya (bebek selam). Dengan memilki banyak nama yakni bebek berkepala merah dan pochard berkepala merah. Mereka berdiam di lahan basah kecil, danau air tawar dangkal, kolam, rawa dan padang rumput. Intinya mereka menyukai daerah basah yang kecil kemungkinannya terkena dampak kekeringan.

Si rambut merah merupakan spesies unggas asli dunia baru yakni tinggal di wilayah Amerika Serikat, Kanada utara dan Karibia. Daerah konsentrasinya meliputi pegunungan British Columbia, Alberta, Saskatchewan, Manitoba, Dakota, Ontario dan Quebec. Saat musim dingin, si rambut merah berhijrah ke wilayah perairan luas.

Uniknya, betina si rambut merah cenderung membuat parasit di sarang bebek lain terkait aktivitas reproduksi. Silakan simak selengkapnya fakta dari hewan ini ya.

1.Perbedaan fisik mencolok antara jantan dan betina

Bebek si rambut merah (commons.wikimedia.org/Mike's Birds)

Perlu ditekankan di sini bahwa ada perbedaan fisik menonjol berdasarkan jenis kelaminnya. Sang jantan memilik kepala dan leher berwarna tembaga, dadanya berwarna hitam, punggungnya dan sampingnya berwarna abu-abu dan perut warna putih. Pantat dan ekor berwarna hitam muda serta paruh jantan berwarna biru pucat dengan ujungnya hitam.

Sebaliknya, si betina memiliki kepala dan leher berwarna kuning hingga coklat, dadanya cokelat, perut berwarna putih dan sekujur tubuhnya berwarna abu-abu sampai cokelat. Warna betina konsisten sama selama sepanjang tahun, jelas Kids kiddle.

Secara umum, ukuran si rambut merah: panjangnya 37 cm, lebar sayapnya 84 cm dan berat badannya kisaran 907-1134 g di mana berat si jantan rata-rata mencapai 1089 g, sedangkan si betina hingga 953 g.

2.Pola makan yang cenderung berubah sesuai keadaan

Bebek si rambut merah terbang (commons.wikimedia.org/USFWS Mountain-Prairie)

Dilansir Birdspot, di musim dingin, si rambut merah memakan tumbuh-tumbuhan seperti rumput, rumput gajah dan padi liar. Pada musim kawin, mereka memakan hewan lain seperti gastropoda, moluska, larva serangga.

Sebagai bebek selam, tentu mereka juga akan mencari makan dengan menyelam sepenuhnya di bawah air. Makanan di sana yang biasa dikonsumsi antara lain akar, pucuk, tumbuhan air, siput dan kerang.

Ketika mereka terbang ke selatan, si rambut merah akan memakan rumput kolam, padi liar, seledri liar dan berbagai rumput, dilansir Animalia bio.

3.Ritual pacaran dengan gerakan bervariasi

Betina bebek si rambut merah (commons.wikimedia.org/Dick Daniels)

Sang jantan akan memulai proses melalui gerakan menekuk leher, melempar kepala dan mengeluarkan panggilan seperti kucing. Kemudian si jantan akan meregangkan leher yang mengeluarkan suara batuk untuk pendekatan terakhir.

Jika sang betina menerima respon tersebut, dia akan memanggil sang jantan, lalu keduanya akan mengangkat dagunya secara bergantian. Langkah terakhir, si jantan akan berenang di depan betina sambil memutar bagian kepalanya ke arah betina. Perkawinan pun dimulai. Setelah kawin, betina akan membangun sarang di batang rumput gajah.

4.Betina si rambut merah parasit terhadap sarang ras bebek lain

Betina bebek si rambut merah dan anaknya (commons.wikimedia.org/USFWS Mountain-Prairie)

Selain membangun sarangnya sendiri, betina cenderung melakukan parasit kepada sarang bebek lain. Maksudnya betina si rambut merah tertentu meletakkan semua anak telurnya ke sarang bebek lain. Bahkan nanti akan anaknya dibesarkan oleh induk bebek lain. Tak hanya meletakkan, juga bertelur si sarang bebek lain.

Mereka melakukan parasit kepada sarang bebek seperti sesama si rambut merah, burung American bittern, Northen harrier, bebek scaup kecil, bebek scaup besar dan bebek leher cincin, berdasarkan Missouri Departement of Conservation.

5.Ancaman terhadap si rambut merah

Bebek si rambut merah bersana kawanan bebek lain (commons.wikimedia.org/lwolfartist)

Bebek si rambut merah dincar oleh burung-burung lain karena bulunya yang indah seperti elang ekor merah, elang botak, elang emas dan burung hantu bertanduk besar.

Animal diversity melaporkan, si rambut merah juga cenderung bisa terkena virus herpes di mana menyebabkan pendarahan dan kematian dalam waktu dua minggu setelah terpapar. Jika ada bebek yang bertahan hidup, ia mungkin membawa penyakit itu.

Penyakit lainnya adalah botulisme burung yakni menyerang saraf tepi di tandai dengan leher terkulai. Kemudian, belatung akan memakan mayat burung. Ketika ada si rambut merah lainnya memakan belatung ini racunnya juga akan tertelan.

Jika kamu menjumpai bebek ini, mereka akan ditemukan sendirian, berpasangan dan dalam kelompok terdiri dari 5-15 ekor. Di musim dingin, mereka akan bergerombol dalam jumlah ratusan bahkan hingga ribuan, lho.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.