Fakta Stadio Pier Luigi Penzo, Stadion di Atas Air

Stadio Pier Luigi Penzo berada sangat dekat dengan air, tepatnya di area timur kota Venesia yang dikelilingi kanal dan laguna. Kondisi geografis ini menjadikannya stadion yang rawan terdampak banjir saat air laut pasang, fenomena yang dikenal dengan nama acqua alta di Italia. Karena itulah, manajemen stadion sudah terbiasa melakukan antisipasi rutin agar kegiatan pertandingan tidak terganggu, seperti penguatan fondasi dan penyesuaian teknis di area tribun.

Meski tantangan geografisnya nyata, stadion ini tetap aktif digunakan sejak lama. Penonton dan tim harus terbiasa dengan akses yang tidak konvensional termasuk naik kapal atau berjalan kaki cukup jauh. Justru dari sini, identitas StadioPier LuigiPenzo terbentuk yakni sebagai salah satu stadion yang menyatu dengan lingkungan alam Venesia tanpa kehilangan fungsi utamanya sebagai arena olahraga.

Nama "Pier Luigi Penzo" bukan asal nama, melainkan penghormatan terhadap seorang pilot tempur asal Venesia yang gugur dalam Perang Dunia I. Penamaan stadion dengan nama pahlawan ini menunjukkan ikatan kuat antara sejarah lokal dan identitas kota Venesia itu sendiri. Dibangun pada 1913, stadion ini awalnya tidak memiliki kapasitas besar, hanya dirancang untuk pertandingan lokal dan militer.

Seiring waktu, terutama setelah Perang Dunia II, stadion diperluas dan direnovasi agar mampu menampung lebih banyak penonton. Nama Penzo tetap dipertahankan sebagai bentuk penghargaan yang melekat dalam sejarah kota Venesia. Bagi warga lokal, stadion ini bukan sekadar tempat nonton bola, tapi juga simbol dari warisan sejarah yang masih dijaga hingga hari ini.

Berbeda dengan stadion di kota besar lainnya di Italia seperti Milan atau Roma yang bisa menampung puluhan ribu penonton, Stadio Pier Luigi Penzo hanya berkapasitas sekitar 12 ribu kursi saja. Namun, angka itu tidak mengurangi semangat penonton yang hadir. Justru karena ukurannya lebih kecil, suasana pertandingan terasa lebih dekat, lebih intim, dan lebih hidup. Sorakan suporter terdengar lebih nyata, interaksi antarpemain dan penonton terasa lebih dekat.

Kondisi ini juga berdampak positif terhadap konsentrasi para pemain, karena dukungan suporter terasa personal dan langsung. Termasuk ketika para pendukung yang ingin menyaksikan secara langsung aksi tim Venezia FC. Bahkan banyak penonton dari luar kota yang datang hanya untuk merasakan langsung atmosfer unik di stadion ini, menjadikannya lebih dari sekadar arena tanding melainkan pengalaman baru yang berkesan.

Kalau biasanya stadion bisa diakses dengan bus, kereta, atau mobil, berbeda halnya dengan Stadio Pier Luigi Penzo. Karena letaknya di wilayah pesisir, banyak pengunjung yang harus berjalan kaki dari pusat kota atau menggunakan transportasi air. Hal ini memberikan pengalaman yang sangat khas, seolah menuju stadion adalah bagian dari petualangan menonton itu sendiri.

Mereka yang datang pertama kali biasanya cukup terkejut karena rute menuju stadion bukan jalan raya biasa, melainkan jalur kecil yang menyusuri kanal. Meskipun bisa terasa melelahkan, pengalaman ini dianggap justru memperkaya kesan saat menyaksikan pertandingan. Stadion ini menjadi salah satu dari sedikit tempat olahraga di dunia yang menyatukan pengalaman sepak bola dengan keindahan lanskap alam.

Stadio Pier Luigi Penzo bukan hanya unik karena letaknya yang berada di atas air, tapi juga karena sejarah, arsitektur, hingga atmosfer stadionnya yang berbeda dari stadion pada umumnya. Tidak mengherankan jika banyak pecinta sepak bola mulai menjadikan stadion ini sebagai destinasi wajib saat mampir ke Venesia. Tetarik datang langsung ke stadion yang berada di atas air yang satu ini?