Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cadangan Devisa September Capai US$151,2 Miliar

Ilustrasi cadangan devisa. (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi cadangan devisa. (IDN Times/Arief Rahmat)
Intinya sih...
  • Cadangan devisa Indonesia mencapai 151,2 miliar dolar AS pada Oktober 2024, naik 0,87 persen dari bulan sebelumnya.
  • Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
  • Neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus sebesar 3,26 miliar dolar AS pada September 2024, memperpanjang tren surplus menjadi 53 bulan secara berturut-turut.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Bank Indoensia (BI) mencatat, posisi cadangan devisa mencapai 151,2  miliar dolar AS pada Oktober 2024. Angka ini meningkat 0,87 persen dari bulan sebelumnya yang mencapai 149,9 miliar dolar AS. 

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso menyampaikan, meningkatnya cadangan devisa tersebut ditopang kenaikan yang bersumber dari penerimaan pajak dan jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah.

“Posisi cadangan devisa pada akhir Oktober 2024 setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor,” tutur Denny dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/11/2024). 

1. Cadev memadai untuk mendukung ketahanan eksternal

Ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Bank Indonesia memandang cadangan devisa memadai untuk mendukung ketahanan sektor eksternal.

"Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal guna menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," ungkapnya. 

2. Kinerja ekspor diperkirakan tetap baik hingga akhir tahun

Ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Selain itu, BI memproyeksi prospek ekspor yang tetap positif serta neraca transaksi modal dan finansial diperkirakan akan tetap mencatatkan surplus. Hal ini sejalan persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian nasional dan imbal hasil investasi yang menarik, mendukung tetap terjaganya ketahanan eksternal.

Sebagai informasi, neraca perdagangan Indonesia kembali mencatatkan surplus sebesar 3,26 miliar dolar AS pada September 2024. Capaian tersebut memperpanjang tren surplus neraca perdagangan Indonesia menjadi 53 bulan secara berturut-turut sejak Mei 2020. Hingga September 2024, akumulasi surplus tercatat mencapai 21,98 miliar dolar AS. 

3. Tren cadev periode Januari-September 2024

Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS (ANTARA FOTO/ Sigid Kurniawan)
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS (ANTARA FOTO/ Sigid Kurniawan)

Tren cadangan devisa sepanjang Januari- November 2024:

  • Januari sebesar 145,1 miliar dolar AS.
  • Februari sebesar 144,04 miliar dolar AS.
  • Maret sebesar 140,4 miliar dolar AS.
  • April sebesar 136,2 miliar dolar AS
  • Mei sebesar 139 miliar dolar AS
  • Juni sebesar 140,2 miliar dolar AS
  • Agustus sebesar 150,2 miliar dolar AS
  • September sebesar 149,9 miliar dolar AS

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triyan Pangastuti
EditorTriyan Pangastuti
Follow Us