Cair! Ini Cara Cek Subsidi Gaji Rp1 Juta di Situs BPJS Ketenagakerjaan

12 Agu 2021, 09:22 WIB

Ilustrasi Bantuan Sosial (Bansos). (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah sudah mulai mencairkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp1 juta. Direktorat Jenderal Perbendaharaan mengalokasikan total Rp947,499 miliar kepada 947.499 orang penerima.

Direktorat Jenderal Perbendaharaan mengatakan BSU telah dicairkan melalui KPPN Jakarta VII kepada rekening Ditjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI Jamsostek) Kementerian Ketenagakerjaan.

"Bantuan ini kemudian akan diteruskan kepada para penerima yang telah terdaftar," tulis Direktorat Jenderal Perbendaharaan dalam akun Instagram-nya yang dikutip pada Kamis (12/8/2021).

Berikut ini adalah cara mengecek apakah kamu termasuk penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp1 juta tersebut.

1. Cara Cek BSU Rp 1 Juta di BPJS Ketenagakerjaan

ilustrasi uang (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Berikut ada 6 langkah kamu dapat mengecek BSU sudah cair atau belum:

Buka laman https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/bantuan-subsidi-upah.html#halaman-cek-bsu
Kamu akan menemukan 3 kolom yang harus kamu isi dengan NIK, nama lengkap dan tanggal lahir
Isi NIK, nama lengkap dan tanggal lahir kamu. Perlu kamu perhatikan untuk format tanggal lahir menggunakan format bulan/tanggal/tahun.
Centang kode captcha
Klik "Lanjutkan"
Sistem akan menampilkan apakah kamu termasuk penerima BSU atau tidak

2. Syarat Utama Penerima BSU Rp 1 Juta

Ilustrasi Bantuan Sosial (Bansos). (IDN Times/Aditya Pratama)

Meski begitu, untuk mendapat BSU tersebut, kamu harus memenuhi 5 syarat ini loh.

Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) yang dapat dibuktikan dengan kepemilikan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dari Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Penerima juga wajib tercatat sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan hingga Juni 2021.
Gaji atau upah maksimum Rp3,5 juta. Namun, bagi pekerja atau buruh yang bekerja di wilayah dengan upah minimum kabupaten/kota lebih besar dari Rp3,5 juta, maka persyaratan gaji diberikan paling banyak sebesar upah minimum kabupaten/kota dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh.
BSU diutamakan untuk pekerja yang bekerja di sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti dan real estate, perdagangan dan jasa kecuali jasa pendidikan dan kesehatan, sesuai dengan klasifikasi data sektoral di BPJS Ketenagakerjaan.
Hanya diberikan untuk pekerja atau buruh yang memenuhi syarat-syarat di atas, dan berlokasi di wilayah PPKM level 3 dan 4.

3. Bantuan untuk Pekerja Memenuhi Kebutuhan

Ilustrasi Pasar (IDN Times/Besse Fadhilah)

Direktorat Jenderal Perbendaharaan mengatakan untuk mendukung sektor usaha dan mencegah pemutusan hubungan kerja, pemerintah tahun ini kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi para pekerja yang memenuhi syarat. Tahun ini, pemerintah telah mengalokasikan sebesar Rp8,8 triliun untuk program BSU.

"Melalui bantuan ini, diharapkan perusahaan dapat bangkit dari dampak pandemi, sekaligus membantu para pekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya," tulis Direktorat Jenderal Perbendaharaan.

"Adapun data penerima adalah berdasarkan data dari BPJS Ketenagakerjaan yang disampaikan kepada Kementerian Ketenagakerjaan," lanjut Direktorat Jenderal Perbendaharaan.