Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pertamina Geothermal Energy Resmi IPO, Raup Dana Rp9,056 Triliun

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk resmi IPO dengan kode PGEO (Youtube Indonesia Stock Exchange)

Jakarta, IDN Times - Anak usaha PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk atau PGE resmi mencatatkan saham perdananya atau IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (24/2/2023).

Perusahaan dengan kode PGEO tersebut menjadi emiten ke-19 yang IPO di BEI sepanjang 2023.

Perseroan menawarkan ke masyarakat sebanyak 10.350.000.000 saham biasa atas nama yang mewakili sebesar 25 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan. Adapun harga saham PGEO ditawarkan sebesar Rp875 per saham.

PGEO juga mengalokasikan sebanyak-banyaknya sebesar 1,50 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO atau sebanyak-banyaknya 630.398.000 saham untuk Program Opsi Pembelian Saham Kepada Manajemen dan Karyawan Perseroan (MESOP).

"Perseroan telah melaksanakan penawaran umum sejak 20 hingga 22 Februari 2023 dan berhasil meraih dana sebesar Rp9.056.250.000.000," ujar Direktur Utama PGE, Ahmad Yuniarto, dalam Seremoni Pencatatan Saham PGEO, Jumat pagi.

1. Penggunaan dana IPO

Ilustrasi Modal. (IDN Times/Aditya Pratama)

Ahmad menambahkan, dana hasil IPO tersebut bakal digunakan untuk mendukung rencana PGE dalam mengembangkan kapasitas panas bumi terpasang sebesar 600 megawatt (MW) hingga 2027 mendatang.

"Perseroan menargetkan untuk meningkatkan basis kapasitas terpasangnya yang dioperasikan sendiri, dari 672MW saat ini menjadi 1.272MW pada tahun 2027," kata dia.

Selain itu, dana IPO juga bakal digunakan untuk mendukung ambisi PGE dalam mengembangakan seluruh value chain sumber daya panas bumi Indonesia.

2. IPO PGE alami oversubscribed

ilustrasi IPO (IDN Times/Aditya Pratama)

Di sisi lain, IPO yang dilakukan PGE mengalami kelebihan permintaan alias oversubscribed hingga 3,81 kali dan melampaui target yang telah ditetapkan sebelumnya.

Ahmad melihat hal tersebut sebagai bentuk kepercayaan investor dan tanggung jawab baru terhadap PGE.

"Hal ini merupakan pencapaian yang sangat cerah bagi Perseroan dan sebagai indikator positif tingkat kepercayaan investor kepada PGE," ujar Ahmad.

3. PGE berhasil menarik minat investor asing dan domestik

ilustrasi investor (IDN Times/Aditya Pratama)

Dalam langkah menuju IPO, PGE menyelesaikan roadshow ke sejumlah negara selain Indonesia, seperti Singapura, Hong Kong, Inggris (London), dan Amerika Serikat (New York).

Hal itu dilakukan guna mengundang investor domestik dan investor asing untuk ikut berpartisipasi dalam IPO PGE.

"Adapun beberapa investor domestik dan multinasional yang turut berpartisipasi dalam IPO PGE antara lain adalah Indonesia Investment Authority (INA) dan Masdar, perusahaan clean energy yang berkantor pusat di United Arab Emirates (UAE)," beber Ahmad.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us