Prabowo Minta KAI Tambah Kapasitas Kereta Petani dan Pedagang

- Delapan kereta khusus pedagang dan petani beroperasi pada pagi dan sore hari.
- Rute dari Merak ke Rangkasbitung dengan rencana perpanjangan hingga Tanah Abang, Jakarta Pusat.
- Subsidi harga tiket akan diberikan untuk mendukung ekonomi petani dan pedagang.
Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero), Bobby Rasyidin melapor ke Presiden Prabowo Subianto terkait perusahaannya yang akan mengoperasikan kereta khusus petani dan pedagang. Menurutnya, Prabowo mendukung hal tersebut.
"Tadi kami laporkan kepada Bapak Presiden bahwa kami sudah menyiapkan juga kereta khusus petani dan pedagang, beliau sangat mendukung sekali, karena ini adalah men-support untuk ekonomi rakyat di bawah, dan beliau memberikan beberapa arahan juga untuk menambah kapasitas dari kereta petani dan pedagang ini," ujar Bobby di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (3/11/2025).
1. Ada delapan kereta khusus pedagang dan petani

Bobby menjelaskan, pada tahap awal, disediakan delapan unit kereta khusus pedagang dan petani. Menurutnya, kereta itu beroperasional pada pagi dan sore hari.
"Sesuai dengan jam operasinya petani dan pedagang, pagi dan sore," kata dia.
2. Rutenya dari Merak ke Rangkasbitung

Dalam kesempatan itu, Bobby menyebut, rute kereta khusus petani dan pedagang pada tahap ini dari Merak hingga ke Rangkasbitung, Banten. Bila proses ini berhasil, PT KAI tidak menutup kemungkinan untuk memperpanjang rutenya dari Merak hingga Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Kita akan luncurkan di Merak dulu, di Merak dulu kita akan luncurkan, untuk sementara sampai Rangkasbitung, nanti kita akan extend sampai ke Tanah Abang," ucap dia.
3. Akan ada subsidi harga tiket

Bobby mengatakan, nantinya akan ada subsidi untuk tiket kereta khusus pedagang dan petani. Bobby menyampaikan, kereta khusus itu akan diluncurkan pada November 2025.
"Nanti kita akan bikin tier-nya, yang jelas ini adalah memang subsidi kepada petani dan pedagang," ucap dia.



















