Rosan Roeslani Disebut Pimpin Danantara yang Diresmikan Prabowo Besok

23 Feb 2025, 18:10 WIB

Vadhia Lidyana

Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani (Dok. IDN Times)

Intinya sih...

Presiden Prabowo Subianto akan meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) besok, Senin (24/2/2025).
Danantara akan mengelola aset lebih dari 900 miliar dolar AS atau sekitar Rp14.715 triliun.
Nama-nama besar seperti Rosan Perkasa Roeslani, Dony Oskaria, hingga Pandu Sjahrir dikabarkan masuk dalam jajaran pimpinan Danantara.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto akan meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) besok, Senin (24/2/2025). Presiden Prabowo Subianto menyampaikan, Danantara akan mengelola aset lebih dari 900 miliar dolar AS atau sekitar Rp14.715 triliun (kurs Rp16.350).

"Pengelolaan BUMN kita melalui konsolidasi melalui dana investasi nasional, yang akan kita launching 24 Februari yang akan datang, yaitu Danantara," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/2/2025).

Struktur organisasi Danantara akan terbagi dua, yakni Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana. Nama-nama besar seperti Rosan Perkasa Roeslani, Dony Oskaria, hingga Pandu Sjahrir dikabarkan masuk dalam jajaran pimpinan Danantara.

1. Rosan Roeslani jadi CEO, Dony Oskaria COO, Pandu Sjahrir CIO

Wakil Menteri BUMN (II), Dony Oskaria. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Badan Pelaksana Danantara sendiri bertugas mengelola dividen Holding Investasi dan Holding Operasional BUMN seperti yang diatur dalam perubahan ketiga Undang-Undang (UU) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) nomor 19 tahun 2003.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Perkasa Roeslani disebut akan menjadi Chief Executive Officer (CEO), alias mengepalai Badan Pelaksana Danantara.

Kemudian, Wakil Menteri BUMN, Dony Oskaria menjadi Chief Operating Officer (COO), memimpin Holding Operasional; dan Pandu Patria Sjahrir sebagai Chief Investment Officer (CIO), memimpin Holding Investasi BUMN.

2. Muliaman pindah ke Dewas, Erick Jadi Ketua Dewas

Kepala Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, Muliaman Hadad (kiri) dan Wakil Kepala BPI Danantara, Kaharuddin Djenod (kanan). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sementara itu, Menteri BUMN, Erick Thohir disebut menjadi Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Danantara.

Adapun Muliaman Hadad yang sebelumnya disebut akan memimpin Danantara, akan bergeser posisi menjadi Wakil Ketua Dewas.

3. Prabowo tawarkan mantan Presiden mengawasi Danantara

Kantor Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara di Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sebelumnya, dalam perayaan HUT Gerindra akhir pekan lalu, Prabowo mengajak presiden pendahulunya membantu mengawasi Danantara. Dalam HUT tersebut, hadir Presiden ke-7 RI Joko Widodo, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, serta Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno.

“Saya minta semua presiden sebelum saya berkenan ikut menjadi pengawas di Danantara ini,” kata Prabowo pada Sabtu (15/2/2025).

Dalam UU BUMN, Danantara sendiri memiliki Dewan Penasihat yang ditunjuk langsung oleh Presiden. Ketentuan itu tertuang dalam pasal 3W.