Sri Mulyani Buka Suara soal Wacana Student Loan di Tengah Kenaikan UKT
- Menteri Keuangan Sri Mulyani belum menerima informasi dan proposal terkait student loan sehingga belum dapat memberikan komentar lebih lanjut.
- Pemerintah mempertimbangkan gagasan untuk menciptakan program pinjaman khusus bagi mahasiswa, yang dikenal sebagai student loan.
Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menanggapi pernyataan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud) terkait pembahasan student loan.
Sri Mulyani menyatakan pihaknya belum menerima informasi dan proposal terkait student loan, sehingga belum dapat memberikan komentar lebih lanjut.
“Belum mendapatkan informasi dan proposalnya (student loan) jadi aku belum bisa komentar balik,” kata dia kepada jurnalis di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2024).
1. Student loan sudah dibahas oleh Kemenkeu bersama LPDP
Sri Mulyani sebelumnya menyatakan pemerintah mempertimbangkan gagasan untuk menciptakan program pinjaman khusus bagi mahasiswa, yang dikenal sebagai student loan.
Proses tersebut dibahas bersama dengan dewan pengawas Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), sebagai respons terhadap meningkatnya minat dalam skema pinjaman online (pinjol) sebagai sarana pembayaran uang kuliah tunggal (UKT).
"Kami sedang bahas dengan dewas LPDP, meminta LPDP mengembangkan student loan," katanya dikutip, Rabu (31/1/2024).
2. Potensi risiko dari penerapan student loan harus diwaspadai
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menyampaikan kehati-hatian terhadap kemungkinan pembentukan student loan yang dapat menimbulkan masalah jangka panjang.
Dia mengutip pengalaman Amerika Serikat (AS) sebagai contoh, yang telah mengalami konsekuensi serupa setelah menerapkan student loan.
"Tapi kita juga waspada, di negara maju, di AS sudah dilakukan juga menimbulkan masalah jangka panjang," ujarnya.
3. Apa yang dimaksud dengan student loan?
Dilansir Ramsey Solution, student loan adalah jenis bantuan keuangan yang bisa kamu gunakan untuk menutupi biaya kuliah. Itu berbeda dari beasiswa atau hibah.
Student loan adalah uang yang dipinjam yang harus dikembalikan pada suatu waktu. Sementara beasiswa dan hibah tidak perlu dikembalikan.
Student loan atau pinjaman mahasiswa juga berbeda dari program kerja sama belajar dan bekerja, di mana mahasiswa dibayar untuk bekerja di kampus.
Ketika kamu mengambil pinjaman mahasiswa, kamu meminjam uang, baik dari pemerintah atau pemberi pinjaman swasta untuk membayar biaya kuliah dan biaya pendidikan lainnya.
Pinjaman mahasiswa harus dikembalikan, beserta bunga yang bertambah seiring waktu. Dan opsi pembayaran kembali serta tingkat bunga bergantung pada jenis pinjaman mahasiswa yang kamu miliki.
