Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Aku Tak Punya Hati

Ilustasi ditinggal pergi (aezuum.com)

Hela nafas masih bisa kurasa,

Walau tersengkal dan banyak yang membuat ku menjadi lemah

Detak tadir jantung berdegup semakin hebat,

Semenjak engkau pergi meninggalkan ku

Dan aku menjadi orang yang paling pilu

 

Dulu engkau tak pernah mendapatkan tempat di hatiku,

Bahkan sering engkau memberi kabar namun tak kugubris sebutir debu

Engkau memberi doa terbaik mu,

Namun aku membuat doa itu melambung dan menjadi hampa

 

Aku tak membalas doamu,

Tapi mencoba lari dari kenyataan bahwa cinta tulus hanya hadir dari mu

Ibu itulah namamu,

Anak, akulah orang durhaka itu.

 

Kini engkau jauh pergi menuju tujuan dari doa-doamu

Kini aku tinggal jauh dari segala cinta dan kasih sayangmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yefta Roma Fernando Silaen
EditorYefta Roma Fernando Silaen
Follow Us