Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Perempuan Penunggu Kabar

ilustrasi perempuan menatap langit (pexels.com/Vlad Bagacian)
ilustrasi perempuan menatap langit (pexels.com/Vlad Bagacian)

Fajar menyingsing di ufuk timur
Tergopoh langkah mengikuti alur
Penglihatan mulai kabur
Seiring asa yang kembali kendur

Ragaku pun jatuh dan bersimpuh
Kala keras hatimu tak kunjung luluh
Mengadu pada Tuhan jadi cara terampuh
Satukan kami dalam penuh nan utuh

Kerinduanku tak lagi terbendung
Remuk redam aku meraung
Wahai kau pecinta ulung
Pada siapa aku harus bernaung?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Chalimatus Sa'diyah
EditorChalimatus Sa'diyah
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Lirik Cinta di Langit Berangin

20 Okt 2025, 06:52 WIBFiction
ilustrasi orang melukis

[PUISI] Melukis Bayangmu

20 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi ketenangan, perhatian penuh dan kesabaran

[PUISI] Suri Teladan

19 Okt 2025, 09:07 WIBFiction
ilustrasi seseorang menggunakan payung

[PUISI] Berpayung Sendiri

19 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi siluet wanita saat fajar

[PUISI] Sang Nara

18 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi sore

[PUISI] Sore yang Sama

17 Okt 2025, 19:46 WIBFiction
ilustrasi suasana senja

[PUISI] Golden Hour

17 Okt 2025, 19:07 WIBFiction
ilustrasi pandangan mata

[PUISI] Tragedi

16 Okt 2025, 20:46 WIBFiction
potret bendera Indonesia

[PUISI] Merawat Ingatan

16 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi foto jam tangan yang mewakili waktu

[CERPEN] Perampok Waktu

15 Okt 2025, 20:58 WIBFiction