Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal Mirin, Bumbu Penyedap dalam Masakan Jepang

ilustrasi mirin (pexels.com/pixabay)

Mirin sempat viral beberapa waktu yang lalu karena diduga mengandung alkohol sehingga gak halal. Meski gak semua, tapi mirin biasa ditemukan pada japanese food, seperti sushi.

Mirin sendiri merupakan bumbu khas Jepang dansering digunakan pada kaldu, saus, hingga bahan marinasi. Namun, sebenarnya, apa itu mirin fungsinya? Simak info lengkapnya di bawah ini.

Apa itu mirin?

ilustrasi mirin (justonecookbook.com)

Melansir Jappanese Food Guide, di Jepang, mirin adalah bumbu tradisonal beralkohol yang biasa disebut hon mirin. Mirin serupa dengan wine, sake, anggur, dan minuman alkohol khas Jepang lainnya.

Lantaran mengandung alkohol, proses pembuatan mirin diatur dalam Undang-Undang Pajak Alkohol. Di dalamnya dijelaskan ketentuan bahan dan cara membuatnya. Syaratnya, mirin harus mengandung alkohol kurang dari 15 persen dan diektrasi bahan minimal 40 persen atau lebih. 

Mirin sendiri digunakan untuk menambah cita rasa gurih dan menggantikan gula pada masakan Jepang. Selain itu, mirin juga dikenal sebagai penyeimbang rasa asin dari kedelai atau miso.

Komposisi mirin

ilustrasi mirin (uchicook.com)

Melansir Eat This, mirin buka hanya bumbu masakan, tapi termasuk jenis minuman beralkohol. Kandungan alkohol pada mirin berkisar 10-14 persen, sehingga digolongkan bahan makanan tidak halal.

Saat dimasak, kandungan alkohol pada mirin akan terbakar dan menciptakan rasa manis ringan pada masakan. Selain itu, mirin juga menimbulkan aroma masakan yang dapat menambah rasa. 

Ada dua jenis mirin yang diproduksi di Jepang, yakni hon mirin murni dan aji mirin. Keduanya, punya rasa yang serupa dengan mirin. Namun, hon mirin alami diproses dengan fermentasi alkohol lebih banyak dan mahal dibanding aji mirin

Komponen utama hon mirin murni yakni koji, semacam beras hasil fermentasi dengan jamur khusus khas Jepang. Ada pula shochu, yakni minuman alkohol nasional Jepang.

Bahan pengganti mirin

ilustrasi mirin (bonappetit.com)

Kandungan alkohol pada mirin tentu membuatnya tak halal. Untuk antisipasi, dibutuhkan bahan pengganti mirin yang halal. Gunakan campuran gula dan air dengan perbandingan 3:1 untuk menggantikan mirin. Selain itu, ada pula madu, sirup agave, yang bisa digunakan sebagai penggantinya.

Itulah ulasan lengkap mirin dari pembuatan hingga bahan penggantinya. Selain ulasan ini, temukan info makanan lainnya di IDN Times. Ada pula kumpulan resep yang bisa  dikreasikan di rumah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Putri Intan Nur Fauziah
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us