Apa Benar Minum Pelancar Datang Bulan Cegah Kehamilan? Ini 7 Faktanya

Minuman pelancar datang bulan, seperti kunyit, asam jawa, kencur, dan kayu manis bermanfaat untuk meredakan nyeri premenstrual syndrome (PMS). Minuman ini biasanya dikonsumsi 3-4 hari sebelum menstruasi. Namun, bisakah minuman alami tersebut mencegah kehamilan? Berikut ulasannya.
1. Minuman pelancar datang bulan seperti kunyit ternyata bisa memengaruhi fungsi sperma

Dilansir dari penelitian School of Medicine, West Virginia University pada 2011, kunyit mengandung zat diferuloylmethane yang memengaruhi fungsi sperma milik manusia.
2. Kunyit ternyata menghambat pergerakan sperma

Penelitian dilakukan dengan meneteskan ekstrak kunyit ke sampel sperma pria. Hasilnya kecepatan gerak renang sperma terlihat terhambat. Namun, itu terjadi jika kunyit diberikan dalam konsentrasi yang tinggi.
3. Sperma yang bergerak lambat memengaruhi keberhasilan pembuahan

Sperma yang bergerak lambat tak akan berhasil menuju sel telur yang ada di tuba falopi. Pada akhirnya, sperma itu akan mati di tengah perjalanan. Itu sebabnya kehamilan tak berhasil.
4. Kunyit pun bisa menghambat pematangan sel telur

Kandungan diferuloylmethane dalam kunyit pun bisa menghambat pematangan sel telur atau ovulasi. Itu karena zat dalam kunyit menyebabkan ukuran folikel dalam sel telur mengecil. Itu sebabnya kunyit ini bisa mencegah kehamilan.
5. Dampak kunyit pada sel telur sama dengan sperma

Terlihat bahwa kandungan kunyit bisa mencegah kehamilan karena ovulasi perempuan terpengaruh. Meskipun, hal ini bisa jadi indikasi bahwa kunyit dapat dijadikan sarana untuk mencegah kehamilan, butuh penelitian lebih lanjut untuk menyempurnakannya.
6. Dibandingkan minuman pelancar datang bulan, lebih baik menggunakan alat kontrasepsi

Lakukan seks aman dengan menggunakan alat kontrasepsi, seperti kondom pil KB, atau KB spiral. Cara tersebut terbukti ampuh untuk mencegah kehamilan daripada yang lain.
7. Namun, konsultasikan penggunaan alat kontrasepsi kepada dokter

Konsultasikan pada dokter alat kontrasepsi yang aman dan yang terbaik untukmu. Dengan begitu dokter bisa menyesuaikan alat kontrasepsi berdasarkan kondisi tubuhmu.
Mungkin banyak orang yang bilang bahwa pelancar datang bulan bisa mencegah kehamilan. Namun, alangkah lebih baik kamu menggunakan alat kontrasepsi yang dijamin lebih aman dan telah teruji secara klinis.