Saat sedang hamil, ukuran perut yang membesar memang akan membuat tubuh menjadi sulit untuk bergerak. Akan tetapi, hal tersebut tidak dapat dijadikan alasan agar kamu bisa malas berolahraga. Sebab, Olahraga nyatanya dapat membantu proses persalinan sehingga kamu bisa melahirkan secara lancar dan normal.
Sayangnya, tidak semua macam jenis olahraga bisa berdampak baik bagi kesehatan (calon) ibu dan bayi. Oleh karena itu, simak informasi mengenai olahraga yang tepat untuk ibu hamil berikut ini.
Berjalan kaki dengan tempo yang santai dengan atau tanpa alas kaki nyatanya sangat baik bagi ibu yang sedang hamil. Sebab, olahraga yang sangat mudah dilakukan ini bisa mendorong terjadinya kontraksi secara alami. Sehingga dapat membantu bayi berada dalam posisi yang ideal untuk lahir.
Senam khusus bagi ibu hamil merupakan olahraga yang paling dianjurkan terutama bagi mereka yang sudah memasuki usia kandungan 6-8 bulan. Untuk melakukannya, kamu bisa datang ke tempat senam khusus ibu hamil atau melihat dari video yang ada dan mencoba dengan hal-hal kecil seperti gerakan duduk, gerakan pemasanan, dan gerakan pendinginan.
Terkadang, perempuan yang sedang masuk dalam masa kehamilan akan sering mengalami stres. Oleh karenanya, untuk melepas pikiran negatif yang ada sebaiknya kamu melakukan yoga. Sebab, olahraga yang satu ini dapat melatih pernapasan, memunculkan ketenangan, dan menghilangkan stres.
Squat merupakan olahraga sederhana yang terdiri dari gerakan jongkok kemudian berdiri. Olahraga yang satu ini dianggap paling aman bagi ibu hamil karena menguatkan otot panggul dan mendorong bayi agar turun lebih rendah. Biasanya, olahraga ini dilakukan saat kehamilan memasuki usia tua agar dapat melancarkan persalinan secara normal.
Lunges merupakan salah satu posisi yoga yang dapat membantu sendiri rahim agar tidak bengkok dan mempersiapkan tubuh agar proses persalinan berjalan lebih mudah. Untuk melakukannya, cobalah rentangkan satu kaki ke belakang dan tekuk kaki lainnya yang berada di depan. Tahan posisi tersebut dan ulangi sebanyak 3-5 kali per hari.
Selain senam khusus bagi ibu hamil, ternyata ada juga olahraga lain yang bisa dikhususkan untuk ibu hamil juga, yakni berenang. Dalam masa kehamilan, ternyata berenang dapat melatih otot-otot dan menjaga kinerja jantung. Selain itu, berenang saat hamil juga dapat menjaga berat badan si ibu agar tetap ideal.
Butterfly pose atau posisi kupu-kupu adalah olahraga sederhana yang dapat membantu sendi panggul menjadi lebih fleksibel sehingga proses persalinan berjalan lebih lancar. Untuk melakukannya, ambil posisi duduk di dekat dinding dan sandarkan punggung serta tekuk lutut ke samping hingga telapak kaki saling bertemu. Kemudian tekan lutut ke bawah secara perlahan untuk meregangkan otot paha.
Nah, itu dia beberapa jenis olahraga yang tepat dan dianjurkan bagi ibu hamil. Jangan sampai salah ya!