Kamar semestinya menjadi tempat istirahat yang aman dan nyaman. Namun, pemilihan warna kamar yang salah akan memengaruhi mood-mu seharian, lho! Kamar dengan warna tertentu bisa membuat kita sulit tidur, mudah lelah dan dihantui mimpi buruk. Sementara, pemilihan warna kamar yang tepat akan membuat tidur kita menjadi lebih nyenyak.
Lantas, apa warna terbaik dan terburuk untuk kamar tidur dari sudut pandang psikologi? Ketahui selengkapnya lewat artikel berikut ini!
Biru muda memiliki sifat yang kalem, rileks, menenangkan dan mencegah mimpi buruk. Menurut laman Nestmaven, ini adalah warna paling kondusif dan disarankan supaya tidur kita lebih nyenyak. Rata-rata durasi tidur orang yang memiliki warna kamar biru muda adalah 7 jam 52 menit. Pulas banget, ya!
Warna kuning dimaknai sebagai optimisme, kegembiraan, keceriaan dan energi. Warna ini juga cocok diterapkan di kamar tidur sebab memiliki sifat yang hangat dan nyaman. Pilih warna kuning yang lembut, bukan yang bold untuk kamar tidur, ya! Orang-orang yang tidur di kamar berwarna kuning tidur dengan durasi rata-rata 7 jam 40 menit.
Warna terbaik selanjutnya adalah hijau, yang memiliki perpaduan antara unsur hangat dan dingin. Selain itu, warna hijau menandakan kenyamanan dan relaksasi, sehingga kamu bisa tidur lebih nyenyak. Pilih warna hijau lembut atau hijau gelap, jangan hijau neon. Orang yang tidur di kamar berwarna hijau memiliki durasi tidur rata-rata 7 jam 36 menit.
Selain emas, warna perak adalah lambang kemewahan dan cocok dipadukan dengan hampir semua warna. Perak memiliki sifat menenangkan yang bisa membuat kita tertidur lebih cepat. Menurut laman Nestmaven, orang yang memiliki kamar berwarna perak lebih termotivasi untuk berolahraga. Durasi tidur rata-rata adalah 7 jam 33 menit.
Jangan sesekali pilih warna ungu sebagai warna untuk tempat tidur, sebab ungu memberikan kesan mengintimidasi. Selain itu, ungu membuat kamar menjadi terlihat lebih gelap dan sulit dipadukan dengan warna lain. Orang yang tidur di kamar berwarna ungu akan lebih mungkin mengalami mimpi buruk. Durasi tidur rata-rata adalah 5 jam 56 menit.
Secara universal, merah dimaknai sebagai tanda bahaya atau peringatan. Itulah mengapa kita sulit tidur dengan tenang di kamar berwarna merah. Melihat warna merah bisa membuat mata kita lelah, terlebih jika warna merah yang digunakan sangat mencolok. Orang yang tidur di kamar berwarna merah memiliki durasi tidur rata-rata 6 jam 58 menit.
Warna pink sering diasosiasikan dengan sifat feminin, romantisme dan kekanak-kanakan. Sebenarnya, warna pink lembut bisa membuat kita tenang dan santai. Tetapi, warna pink terang akan membuat mata kita lelah dan menurunkan mood. Ini karena pink terang terasa too much, terlalu menstimulasi dan sulit dikombinasikan dengan warna lain.
Nah, itulah 7 warna terbaik dan terburuk untuk kamar tidur dari sudut pandang psikologi. Sudah siap mengganti warna cat kamar?