19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahu

Salah satunya sensasi ada yang tersangkut di tenggorokan

Melihat benjolan di payudara? Ini perlu diperiksakan ke dokter karena bisa menandakan kanker payudara. Namun, benjolan bukanlah satu-satunya gejala yang berhubungan kanker yang perlu kita waspadai. Gejala aneh atau asing, seperti bengkak di leher, luka kulit yang tidak kunjung sembuh, atau nyeri terus-menerus juga perlu diwaspadai.

Memang, semua gejala tersebut tidak 100 persen menandakan kanker. Namun, kalau penyebab gejala tersebut diketahui, maka makin cepat kamu dan dokter dapat mengambil tindakan.

Kalau kamu mengalami gejala tertentu dan merasa khawatir atau ada yang salah, memeriksakannya sedini mungkin sangat penting. Kanker yang terdeteksi pada tahap awal bisa diobati sebelum menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Skrining dapat mendeteksi kanker sebelum gejala muncul. Kamu juga bisa mengetahui tanda-tanda peringatan dini dengan memperhatikan perubahan pada tubuh. Kalau melihat sesuatu yang baru atau berbeda yang berlangsung beberapa minggu, buat janji temu dengan dokter.

Di bawah ini akan dipaparkan beberapa gejala tak terduga ini mungkin berkaitan dengan kanker. Jadi, jika mengalaminya sebaiknya tidak diabaikan.

1. Sensasi benda asing di tubuh

Rasa seperti ada yang mengganjal di tenggorokan sering berhubungan dengan refluks asam. Namun, kadang sensasi tersebut bisa menandakan tumor. Rasanya digambarkan seperti ada tulang yang tersangkut atau ada rambut di sana.

Dilansir Health, dalam kasus tersebut, dokter kadang menemukan kanker kecil di belakang lidah saat melakukan pemeriksaan dengan scope.

2. Merasa gatal terus-menerus

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi gatal-gatal (freepik.com/wayhomestudio)

Dilansir MedlinePlus, beberapa kanker, seperti limfoma, bisa menyebabkan gejala gatal-gatal. Limfoma adalah jenis kanker yang memengaruhi sistem getah bening. Jenisnya termasuk limfoma Hodgkin dan limfoma non-Hodgkin. Terlepas dari jenisnya, limfoma bisa menyebabkan gatal.

Kalau kamu sudah menemui beberapa dokter, seperti dokter umum atau dokter kulit, dan penyebab gatal-gatal masih belum diketahui, coba untuk mempertimbangkan untuk menemui dokter spesialis penyakit dalam atau spesialis kanker.

3. Pendarahan vagina

Menstruasi tidak teratur mungkin disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon. Ini juga bisa menandakan fibroid atau polip rahim. Namun, kadang perdarahan vagina yang tidak biasanya merupakan tanda kanker endometrium. Kanker endometrium adalah jenis kanker rahim yang lebih umum dan sering kali dapat disembuhkan, mengutip National Cancer Institute.

Setiap perdarahan vagina abnormal harus segera dievaluasi, terutama setelah menopause atau sebelum menopause pada orang-orang yang memiliki faktor risiko kanker endometrium, misalnya orang dengan obesitas. Sebagian besar kanker endometrium didiagnosis pada stadium 1, ketika kanker sangat bisa diobati.

4. Benjolan yang terlihat seperti mutiara

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi basal cell carcinoma atau karsinoma sel basal (skincancer.org)

Kanker kulit adalah jenis kanker yang paling umum. Ada beberapa jenis, yang utama adalah karsinoma sel skuamosa, karsinoma sel basal, dan yang agak kurang umum adalah melanoma.

Dijelaskan dalam laman Health, karsinoma sel basal terkadang memiliki penampilan seperti mutiara atau seperti lilin. Di lain waktu, kanker ini bisa terlihat seperti luka, bercak bersisik, atau benjolan mirip kista.

Setiap benjolan yang bertahan selama 6–8 minggu sebaiknya kamu periksakan ke dokter.

5. Suara serak

Beberapa orang mengalami suara serak untuk sementara saat mengalami batuk pilek yang parah. Namun, kalau suara serak terus berlanjut, ini perlu dievaluasi oleh dokter.

Menurut National Cancer Institute, kanker laring menyerang jaringan di kotak suara (laring), yang menampung pita suara. Jenis kanker ini juga dapat menyebabkan sakit tenggorokan, sakit telinga, atau benjolan di leher atau tenggorokan. Kanker laring juga dapat menyebar ke tiroid, trakea, atau kerongkongan.

Temuilah dokter kalau kamu mengalami salah satu dari gejala ini:

  • Sakit tenggorokan atau batuk yang tak kunjung sembuh.
  • Masalah atau rasa sakit saat menelan.
  • Sakit telinga.
  • Benjolan di leher atau tenggorokan.
  • Perubahan atau suara serak pada suara.

Baca Juga: 7 Opsi Pengobatan Kanker Payudara, Kenali Satu Per Satu

6. Nyeri tulang

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi nyeri tulang kaki (freepik/wayhomestudio)

Nyeri tulang mungkin disebabkan oleh cedera, infeksi, atau osteoporosis. Atau, bisa jadi merupakan tanda kanker.

Nyeri tulang yang tidak dapat dijelaskan, terutama di tulang belakang, panggul, dan tulang rusuk, mungkin merupakan gejala multiple myeloma. Menurut American Cancer Society, multiple myeloma adalah kanker sel plasma. Sel plasma normal ditemukan di sumsum tulang dan merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh.

Nyeri tulang atau persendian pada orang yang memiliki gejala seperti demam, kelelahan, atau penurunan berat badan bisa menjadi tanda leukemia, sejenis kanker darah dan sumsum tulang.

7. Payudara bengkak atau ada lesung pipit

Perubahan payudara yang tidak biasa (bukan hanya benjolan) butuh perhatian segera. Tidak biasa biasa dalam pengertian ini bisa berarti pembengkakan payudara atau lesung pipit di kulit payudara. 

Secara umum, kamu perlu mewaspadai tanda dan gejala ini:

  • Nyeri payudara.
  • Benjolan atau penebalan baru di area payudara atau ketiak.
  • Perubahan ukuran dan bentuk payudara.
  • Perubahan kulit di area puting atau payudara, termasuk lesung atau kerutan (pikirkan kulit jeruk), bersisik, kemerahan, dan bengkak.
  • Puting tertarik ke dalam.
  • Keluar cairan dari puting.

8. Masalah buang air kecil

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi kebelet buang air kecil (freepik.com/jcomp)

Merasa seperti ingin buang air kecil sepanjang waktu? Atau ingin tiba-tiba ingin kencing? Gejala kencing sering terjadi pada infeksi saluran kemih (ISK), kandung kemih yang terlalu aktif, atau diabetes tipe 2. Namun, ini juga bisa terjadi dalam kasus kanker kandung kemih.

Adanya darah dalam urine bisa menandakan ISK yang parah yang menyebar ke kandung kemih dan bisa juga menandakan batu ginjal. Lebih jarang, urine berdarah merupakan gejala kanker kandung kemih atau kanker ginjal, seperti diterangkan dalam laman National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases.

9. Keluarnya cairan dari puting atau puting berkerak

Adanya kerak dan keluarnya cairan dari puting (tidak berhubungan dengan ASI) juga bisa menjadi tanda kanker payudara. Menurut MedlinePlus, cairan dari puting yang dimaksud adalah yang terjadi secara tiba-tiba, berdarah, atau hanya terjadi pada satu payudara.

Perubahan kulit yang memengaruhi puting dan areola bisa dengan mudah disalahartikan sebagai eksem atau dermatitis. Namun, penyakit Paget (kanker payudara yang langka) juga dapat menyebabkan gatal, kesemutan, kulit mengelupas atau berkerak, bersamaan dengan keluarnya darah atau cairan kekuningan.

Gejala penyakit Paget pada payudara dapat ditemukan pada kulit puting dan biasanya pada areola:

  • Gatal, kesemutan, atau kemerahan pada puting dan/atau areola.
  • Kulit mengelupas, berkerak, atau menebal pada atau di sekitar puting.
  • Puting yang rata.
  • Keluarnya cairan dari puting yang mungkin berwarna kekuningan atau berdarah.

Kalau tidak diatasi, kondisi tersebut bisa berkembang menjadi lebih buruk.

10. Benjolan di leher

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi benjolan di leher (freepik.com/8photo)

Benjolan di leher bisa disebabkan oleh banyak hal. Paling sering, penyebabnya adalah pembengkakan kelenjar getah bening yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, kanker, atau penyebab langka lainnya.

Terkadang benjolan di leher disebabkan oleh kelenjar tiroid. Tiroid bertanggung jawab mengendalikan berbagai fungsi tubuh. Pembengkakan atau benjolan di kelenjar tiroid bisa disebabkan oleh penyakit tiroid atau kanker.

Semua benjolan di leher, baik pada anak-anak maupun orang dewasa, harus segera diperiksa oleh dokter. Kalau menemukan satu atau lebih benjolan, ingatlah bahwa itu tidak berarti kanker. Namun, risiko kanker tenggorokan meningkat seiring bertambahnya usia dan pada perokok atau peminum alkohol dalam jumlah banyak.

Baca Juga: 7 Jenis Kanker Ini Sulit Dideteksi pada Tahap Dini

11. Bercak bersisik atau benjolan kutil di kulit

Tidak perlu panik saat melihat bercak kulit yang merah dan bersisik. Namun, kalau itu terjadi di area tubuh yang terpapar sinar matahari dan terus ada hingga 8 minggu, bisa jadi itu tanda dari karsinoma sel skuamosa.

Jenis kanker kulit tersebut kadang terlihat berbentuk kutil atau berbentuk kubah, yang biasanya muncul di kepala, leher, dan punggung tangan, menurut Skin Cancer Foundation. Beberapa orang cenderung menemukannya di bagian depan kaki mereka dari paparan sinar matahari bertahun-tahun.

Karsinoma sel skuamosa hampir selalu dapat disembuhkan bila diketahui lebih awal.

12. Perut kembung

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi perut kembung (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sakit perut atau perut kembung yang terjadi sesekali adalah keluhan umum yang tidak spesifik untuk kanker. Bisa jadi itu adalah masalah pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar. Namun, dalam kasus yang jarang, kembung dan ketidaknyamanan panggul adalah gejala kanker ovarium.

Kanker ovarium memengaruhi sekitar 1,1 persen orang dengan ovarium selama hidup. Memiliki riwayat kanker ovarium dalam keluarga menempatkan kamu lebih berisiko terhadap penyakit ini.

13. Anemia

Darah pada tinja, jika bukan akibat wasir, adalah tanda klasik kanker kolorektal.

Anemia, kondisi yang membuat kita lelah, pusing, dan merasa ingin pingsan terkadang bisa menjadi tanda utama kanker kolorektal. Alasannya karena kanker ini bisa menyebabkan pendarahan ke dalam saluran pencernaan.

Dilansir Health, perdarahan dubur mungkin tidak mudah terdeteksi. Ini cenderung pendarahan mikroskopis. Seiring waktu, kehilangan darah bisa menyebabkan jumlah sel darah merah yang rendah.

14. Nyeri setelah minum alkohol

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus TahuIlustrasi nyeri otot (pexels.com/Kindel Media)

Dalam kasus yang jarang, nyeri yang tidak dapat dijelaskan setelah mengonsumsi alkohol bisa menjadi gejala limfoma Hodgkin, kanker yang dimulai pada sel darah putih yang disebut limfosit. Limfosit adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh.

Menurut studi kasus dalam jurnal CMAJ tahun 2013, seorang pria berusia 31 tahun mengalami rasa sakit yang parah beberapa saat setelah meminum hanya dua hingga tiga teguk alkohol. Dia mengalami reaksi yang sama selama tiga bulan, tanpa rasa sakit setelah menelan cairan atau makanan lain. Biopsi kelenjar getah bening memastikan diagnosisnya.

Biasanya pasien bisa mengalami pembengkakan kelenjar getah bening di leher atau dada. Konsumsi alkohol tampaknya menyebabkan rasa sakit pada benjolan tersebut.

Limfoma Hodgkin dapat dimulai hampir di mana saja di tubuh. Lokasi yang paling umum adalah kelenjar getah bening di dada, leher, atau di bawah lengan.

15. Kelopak mata bagian atas turun

Kelopak mata bagian atas yang turun bisa menjadi tanda penuaan, cedera, atau penyakit (seperti stroke). Akan tetapi, itu juga bisa menandakan tumor Pancoast di bagian paling atas paru-paru.

Tumor Pancoast adalah jenis kanker paru-paru yang dimulai di bagian atas paru-paru dan menyebar ke jaringan terdekat seperti tulang rusuk dan tulang belakang.

Merujuk pada publikasi StatPearls, sebagian besar kanker paru-paru disebabkan oleh merokok. Terpapar agen penyebab kanker lainnya, seperti asbes, juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru.

Berbeda dengan kanker paru-paru lainnya, batuk bukanlah gejala awal tumor Pancoast. Salah satu tanda pertamanya adalah nyeri bahu yang parah. Beberapa orang mengembangkan sindrom Horner, tiga serangkaian gejalanya termasuk kelopak mata turun, pupil menyempit, dan hilangnya keringat di sisi wajah yang terdampak.

Karena lokasinya di ujung atau puncak paru-paru, tumor Pancoast dapat mengiritasi akar saraf pada mata dan wajah.

16. Sakit telinga

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi sakit telinga (pexels.com/Monstera)

Apabila satu telinga terus-terusan sakit namun tidak ada infeksi, ini mungkin otalgia, yang berarti rasa sakit yang menjalar ke telinga dari saraf di kepala atau leher. Ada banyak kondisi yang dapat ketidaknyamanan telinga semacam ini. Salah satunya adalah kanker mulut.

Kanker tahap awal di bagian belakang lidah atau amandel mungkin memiliki gejala yang tidak kentara. Seseorang dapat mengalami sakit telinga tanpa gejala lain selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan sebelum kanker mulut terungkap. Ini juga bisa menjadi tanda kanker mulut stadium lanjut, mengutip Health.

17. Demam

Demam paling sering merupakan gejala setelah kanker menyebar dari tempat awalnya, menurut American Cancer Society.

Demam sangat mungkin terjadi ketika kanker memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Meski lebih jarang, demam juga bisa menjadi tanda peringatan kanker darah seperti leukemia atau limfoma.

18. Penurunan berat badan

19 Gejala Kanker yang Mengejutkan, Semua Orang Harus Tahuilustrasi penurunan berat badan (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Apabila kamu menyadari ukuran celana menyusut tanpa adanya perubahan pola makan, rutinitas olahraga, atau gaya hidup, tentu kamu bertanya-tanya apa yang menyebabkannya.

Dilansir Woman's Day, sel kanker menggunakan sebagian besar suplai energi utama tubuh dan bahkan mungkin mulai mengubah cara tubuh menghasilkan energi atau protein, menyebabkan kehilangan berat badan dengan cepat.

19. Mengi

Dijelaskan dalam laman LungCancer.net, mengi (suara seperti siulan saat bernapas) adalah salah satu gejala umum pada pasien kanker paru-paru, khususnya pada pasien yang memiliki penyakit stadium akhir atau lanjut.

Diperkirakan sekitar 40–85 persen pasien kanker paru mengalami gejala pernapasan seperti batuk, sesak napas, mengi, dan batuk darah.

Kanker tiroid juga dapat menyebabkan masalah pernapasan yang disertai dengan nyeri tenggorokan.

Beberapa gejala, seperti benjolan di payudara atau tahi lalat yang mencurigakan, umumnya membuat orang khawatir karena itu bisa menjadi tanda peringatan kanker. Satu-satunya cara untuk mengetahui dengan pasti apa itu adalah dengan menemui dokter.

Gejala baru atau asing apa pun, mulai dari pembengkakan di leher, sakit telinga, atau kelopak mata turun perlu diperiksakan ke dokter. Apakah itu gejala kanker atau bukan, makin cepat kamu mendapat diagnosis, maka makin cepat kamu dan dokter dapat mengambil tindakan yang tepat.

Baca Juga: Berhenti Merokok Tingkatkan Keselamatan Pasien Kanker Paru

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya