Kesehatan adalah aset paling berharga yang dimiliki oleh manusia. Tubuh kita terdiri dari berbagai macam organ dan elemen yang membuatnya utuh dan mampu melakukan tugas sesuai dengan porsinya.
Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa gangguan kesehatan yang kelihatannya sepele, tapi ternyata menjadi indikasi penyakit serius? Simak artikel ini untuk mengetahuinya, ya!
Oke, memang tidak ada yang salah dengan gatal pada kulit. Hal ini terjadi karena kulit menerima rangsangan dari luar tubuh dan akhirnya menimbulkan sensasi gatal tersebut, sebut saja gigitan serangga, paparan alergen, dan cuaca.
Namun, perlu diwaspadai jika gatal yang terjadi makin sering dan intens. Laman kesehatan Kidney Care UK melansir bahwa sensasi gatal pada kulit yang berlebihan bisa jadi gejala dari penyakit ginjal kronis. Makin memburuknya fungsi ginjal seseorang, makin intens dan sering pula sensasi gatal di seluruh tubuh terjadi. Konsultasikan dengan dokter jika sensasi gatal di kulit tak kunjung berhenti dan malah makin parah tiap harinya.
Hampir semua orang pernah mengalami pusing atau sakit kepala. Ada beberapa penyebab umum sakit kepala, misalnya gejala flu, cedera akibat benturan, stres, tekanan, aktivitas fisik berat, dan naiknya kolesterol di dalam tubuh. Namun, sakit kepala juga bisa merujuk pada sesuatu yang lebih besar, seperti gangguan saraf dan bahkan tumor otak.
Dilansir Mayo Clinic, perubahan karakter pada sakit kepala bisa menjadi salah satu gejala kemunculan tumor di otak. Biasanya, rasa pusing tak tertahankan akan makin menjadi-jadi ketika ukuran tumor makin membesar. Keganasan tumor pun bisa berkembang menjadi kanker. Terapi medis dibutuhkan untuk menghambat pertumbuhan kanker di otak seseorang.
Flu dan gejalanya adalah gangguan kesehatan yang paling banyak diremehkan karena memang tampak ringan dan sepele. Namun, semenjak COVID-19 mewabah di seluruh dunia, gejala flu dan demam menjadi salah satu perhatian serius dari banyak pihak. Nah, faktanya, selain COVID-19, gejala flu yang tampak ringan juga dapat berkorelasi dengan gangguan kesehatan yang lebih buruk.
Well, lebih tepatnya itu adalah gejala yang tampak seperti flu. Salah satu hal serius yang menyebabkan gejala mirip flu adalah gangguan pada paru-paru. American Lung Association dalam lamannya menyatakan bahwa pneumonia paru-paru juga memiliki gejala yang mirip dengan flu, yakni nyeri otot, demam, pusing, batuk kering, dan sesak napas. Jika gejala mirip flu terus terjadi disertai sesak napas, segera bawa ke dokter untuk dilakukan diagnosis dan terapi medis.
Seriawan dan gangguan mulut lainnya mungkin juga menjadi salah satu gangguan di tubuh yang banyak diremehkan. Pada umumnya, seriawan memang bukanlah gejala dari penyakit serius. Kekurangan vitamin C, alergi, infeksi jamur, penumpukan bakteri, dan luka akibat gigitan adalah sederet penyebab seriawan yang terjadi secara umum.
Namun, seriawan yang terjadi secara intens dan sulit untuk sembuh bisa jadi gejala penting dari penyakit serius. Jurnal riset berjudul "Risk of Cancer in Patients with Recurrent Aphthous Stomatitis in Korea" yang dirilis pada 2021 melaporkan bahwa stomatitis mungkin berkaitan dengan kejadian kanker di tubuh manusia.
Stomatitis sendiri adalah gangguan yang kerap terjadi di mulut berupa bercak-bercak putih kekuningan. Namun, penelitian akan keterkaitan antara stomatitis berulang dan kanker di tubuh manusia masih terus dilakukan. Kanker mulut pun juga diduga kuat memiliki gejala berupa radang yang mirip seriawan. Radang, luka, atau lesi pada mulut yang tak kunjung sembuh bisa jadi gejala salah satu penyakit berbahaya.
Jangan senang dulu kalau berat badan turun tanpa sebab yang jelas. Berat badan tubuh bisa turun karena pola diet teratur, olahraga, aktivitas fisik berat, dan stres. Namun, di luar penyebab tersebut, berat badan turun juga menjadi gejala dari berbagai penyakit yang tak terdeteksi secara dini.
Diabetes dan kanker adalah penyakit berbahaya yang tidak terdeteksi di awal dan menyebabkan berat badan penderitanya turun cukup signifikan. Selain itu, kerusakan hati, gagal jantung, gagal ginjal, tuberkulosis, dan infeksi HIV juga bisa menyebabkan berat badan turun tak terkendali.
Penyakit sepele, tetapi sebenarnya pertanda serius di atas perlu kamu waspadai, ya. So, tetap jaga kesehatan dan terapkan pola hidup sehat!