Komitmen AVO Beri Program Pelatihan hingga Short Course untuk Karyawan

AVO mendukung pengembangan karyawan melalui Employee Development Program (EDP) yang dirancang untuk meningkatkan skill, pengetahuan, dan sikap karyawan. Program ini mencakup beberapa inisiatif, seperti Personal Development, yang fokus pada pengembangan individu dan transfer pengetahuan ke tim, serta Team Development, yang memberikan pelatihan kepada tim atau departemen untuk mengasah keterampilan yang relevan dengan pekerjaan sehari-hari.

Selain itu, AVO juga mengadakan AVO Learning Festival, kegiatan bulanan yang mengombinasikan berbagai aspek pengembangan, mulai dari hard skill, soft skill, hingga life skill. Dengan berbagai kegiatan ini, AVO memastikan karyawan dapat terus berkembang dan siap menghadapi tantangan industri yang terus berubah.

Untuk lebih mendalami pengembangan talenta, AVO meluncurkan Executive Education Course (EEC), program short course yang diberikan kepada karyawan terpilih. Program ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan personal dan profesional karyawan sekaligus meningkatkan kompetensi karyawan agar lebih siap bersaing di tingkat global.

“EEC adalah kesempatan bagi karyawan untuk memperluas wawasan, mengasah keterampilan, dan meningkatkan kepercayaan diri mereka. Kami percaya, dengan kemampuan yang terus berkembang, mereka akan semakin berkontribusi baik untuk perusahaan maupun masyarakat," jelas CEO AVO Innovation Technology, Anugrah Pakerti.

Tahun ini, AVO memberikan kesempatan kepada tiga karyawan untuk mengikuti short course di perguruan tinggi ternama di Singapura dan Jepang. Pembekalan ilmu dan pengalaman internasional ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi seluruh tim AVO.

Salah satu penerima program EEC, Fadhilah Nafisah, yang mengikuti short course di National University of Singapore (NUS), menegaskan bahwa pengalaman tersebut meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan wawasan baru dalam menghadapi tantangan profesional.

“Program ini memperluas pemahaman saya tentang proses negosiasi dan memberikan wawasan internasional yang sangat berharga. Ini memperkuat kemampuan strategis AVO dan mendukung pertumbuhan kami di pasar global,” ujarnya.

Selain itu, AVO juga memiliki program unik lainnya, yaitu One Man One Country (OMOC), yang memberikan kesempatan bagi karyawan terpilih untuk melakukan solo traveling ke luar negeri. Program ini tidak hanya berfungsi sebagai penghargaan bagi karyawan yang berprestasi, tetapi juga sebagai ajang pengembangan diri. Karyawan dilatih untuk menghadapi tantangan baru, beradaptasi dengan lingkungan asing, dan mempelajari budaya serta sejarah negara lain.

Sejak dimulai pada tahun 2017, OMOC telah memberangkatkan karyawan ke berbagai negara, seperti Singapura, Taiwan, India, Hong Kong, Vietnam, Kamboja, Maroko, Nepal, dan China. Salah satu peserta program, Lalu Hadya Akbar, yang terpilih untuk berangkat ke Harbin, China, mengungkapkan pengalaman berkesannya.

“Dulu gak pernah kebayang traveling pertama ke luar negeri sendirian. Tapi, kesempatan ikut OMOC ke Harbin, China, jadi pengalaman luar biasa. Keindahan alam, budaya yang kaya, dan suasana ramahnya bikin aku jatuh cinta. Harbin pasti jadi tempat yang ingin aku kunjungi lagi,” ujarnya.

Melalui program-program seperti EDP, EEC, dan OMOC, AVO Innovation Technology menunjukkan komitmennya untuk mendukung karyawan dalam mengembangkan potensi terbaik mereka, baik di level individu maupun sebagai tim.

Dengan budaya belajar yang kuat, AVO berharap dapat terus berkontribusi dalam menciptakan lingkungan kerja yang inovatif dan berkelanjutan. Wah, keren banget ya program pengembangan yang diberikan AVO untuk para karyawannya! Menurutmu, program apa yang paling menarik? (WEB/AMS)