1 Tahun Prabowo, Kemendes PDT Pamer Program di Desa

- Kemendes PDT memamerkan program yang dikerjakan.
- Dua program prioritas Prabowo berbasis di desa.
- Kemendes PDT membuat desa tematik dukung MBG.
Jakarta, IDN Times - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggl (Kemendes PDT) terus berupaya menerjemahkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Selama satu tahun pemerintahan berlangsung, Kemendes PDT terus berupaya membangun desa untuk pemerataan ekonomi.
Mendes PDT, Yandri Susanto mengatakan, di bawah kepemimpinan Prabowo, desa bukan lagi menjadi objek sebuah pembangunan, tapi subjek pembangunan itu sendiri. Kemendes PDT membuat tagline Bangun Desa Bangun Indonesia.
"Jadi sekarang desa bukan hanya menjadi objek pembangunan, tapi sebagai subjek pembangunan,” katanya kepada wartawan, Jumat (17/10/2025).
1. Kemendes PDT pamer program yang dikerjakan

Yandri mengatakan, desa bagi Indonesia berperan vital dan memegang peranan penting. Karena itu, Kemendes PDT juga telah membuat 12 aksi Bangun Desa Bangun Indonesia.
Sejumlah program yang terus digenjot di antaranya Koperasi Desa Merah Putih, Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa), hilirisasi produk desa, Desa Ekspor, pemuda-pemudi pelopor desa, desa bebas sampah dan sebagainya.
"Inti pokoknya, Pak Prabowo menempatkan desa menjadi subjek pembangunan itu sudah sangat tepat,“ ungkap politikus PAN itu.
2. Dua program prioritas Prabowo berbasis di desa

Dia mengatakan, dua program pemerintahan Presiden Prabowo juga berbasis di desa, seperti halnya program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP).
Karena itu, ia mengimbau kepada kepala desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan tokoh-tokoh yang ada di desa, agar desa jangan hanya jadi penonton saja dalam program utama yang lokusnya berada di desa tersebut.
"Jangan sampai SPPGnya ada di desa ini, tapi ayamnya, telurnya, kangkungnya, kacang panjangnya dari desa lain semua, atau jadi importir, itu yang tidak boleh,"ujarnya.
3. Kemendes PDT buat desa tematik dukung MBG

Yandri menambahkan, Kemendes PDT telah membuat desa-desa tematik agar desa menjadi suplier utama program MBG dalam rangka untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi di desa.
“Kita menciptakan banyak peluang, tapi kita juga harus kawal. Maka harus ada pemberdayaan dan pendampingan. Nah makanya kami di samping melakukan kolaborasi dengan K/L lain juga melakukan hal-hal yang rill. Sekarang kita sudah melakukan festival bangun desa," kata Waketum PAN itu.