11 Titik Bencana Banjir dan Longsor di Kota Bogor Dampak Hujan Deras

- Hujan deras di Kota Bogor menyebabkan 11 titik bencana banjir, longsor, dan rumah ambruk
- Wilayah Kampung Lebak Sari, Pancasan, Cipaku Skip Baru, dan lainnya mengalami bencana
- Pemerintah dan masyarakat diminta bekerja sama dalam menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah bencana serupa
Bogor, IDN Times - Kota Bogor dilanda hujan deras pada Minggu (2/3/2025) sore hingga malam, mengakibatkan 11 titik bencana banjir lintasan, rumah ambruk dan longsor.
Kepala BPBD Kota Bogor, Hidayatullah, mengungkapkan kejadian ini menyebabkan kerusakan di sejumlah wilayah.
"Pendataan terus dilakukan, hingga malam ini tercatat sudah ada 11 titik bencana banjir dan longsor di Kota Bogor," ujar Hidayatullah, Minggu malam.
1. 11 titik bencana banjir hingga longsor

Berikut data bencana banjir, longsor dan rumah ambruk yang terjadi pada Minggu (2/2/2025) akibat hujan deras pada sore hingga malam hari.
1). Tanah Longsor Wilayah Kampung Lebak Sari RT 004/RW 005, Kelurahan Muarasari, Kecamatan Bogor Selatan.
2). Atap Rumah Ambruk Wilayah Kampung Pancasan RT 001/RW 007, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
3). Tanah Longsor Wilayah Kampung Cipaku Skip Baru RT 001/RW 016, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan.
4). Banjir Lintasan Wilayah Kampung Pasir RT 004/RW 007, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur.
5). Tanah Longsor Wilayah Gang Duren RT 001/RW 009, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
6). Tanah Longsor Susulan Wilayah Kampung Tajur RT 001/RW 007, Kelurahan Pakuan, Kecamatan Bogor Selatan.
7). Tanah Longsor Wilayah Jalan Artzimar 1 No.16 RT 003/RW 007, Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara.
8). Tanah Longsor Wilayah Kampung Dadali RT 003/RW 002, Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat.
9). Tanah Longsor Wilayah Kampung Cibalagung RT 003/RW 004, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat
10). Pohon Tumbang Wilayah Jalan Sukajaya 3 RT 001/RW 006, Kelurahan Tajur, Kecamatan Bogor Timur.
11). Tanah Longsor Wilayah Kampung Bakom Urug RT 002/RW 006, Kelurahan Bojongkerta, Kecamatan Bogor Selatan.
2. Wali Kota Bogor ajak masyarakat jaga kebersihan lingkungan

Dedie A. Rachim juga mengingatkan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.
"Penting untuk tidak membuang sampah sembarangan dan aktif dalam menyiapkan bank sampah di tingkat RT," katanya.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat mengurangi frekuensi dan dampak bencana banjir setiap tahunnya serta menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan aman.
3. Warga diminta waspada bencana

Beberapa wilayah di Kota Bogor mengalami kerusakan akibat hujan deras. Rumah-rumah yang terletak di wilayah rawan longsor dan banjir menjadi sasaran utama dampak bencana ini.
Salah satunya adalah atap rumah yang ambruk di Kampung Pancasan, serta beberapa titik longsor yang terjadi di berbagai wilayah lainnya.
Masyarakat diminta tetap waspada dan menjaga kebersihan untuk mencegah bencana serupa terjadi lagi.
"Kita jaga kebersihan. Semoga ke depan curah hujan berkurang dan banjir bisa berkurang juga," ujar Dedie.