Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Potret Anak Warga Myanmar Akhirnya Tetap Dilantik Jadi Prajurit TNI

Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon melantik 313 prajurit Tamtama TNI AD, termasuk Henz DJ Songjanan pada 14 April 2022 (www.instagram.com/@tni_angkatan_darat)
Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon melantik 313 prajurit Tamtama TNI AD, termasuk Henz DJ Songjanan pada 14 April 2022 (www.instagram.com/@tni_angkatan_darat)

Jakarta, IDN Times - Ibu calon prajurit TNI Henz DJ Songjanan memeluk dengan bangga putranya di Rindam XVI/Pattimura pada Kamis, 14 April 2022 lalu. Sebab, putra kesayangannya, Henz Songjanan, tetap dapat mewujudkan mimpinya menjadi prajurit TNI AD.

Henz menjadi sorotan publik lantaran kisahnya yang dipecat satu pekan jelang pelantikan prajurit TNI, viral di media sosial. Padahal, semua proses seleksi sudah berhasil dilalui oleh Henz.

Belakangan diketahui, penyebab Henz dipecat dari Kodam XVI/Pattimura karena dokumen kependudukan yang digunakan untuk ikut seleksi TNI palsu.

Kapendam XVI/Pattimura Kolonel Arh Adi Prayogo menjelaskan, ayah Henz merupakan warga Myanmar. Ia pernah melakukan penangkapan ikan ilegal di Indonesia. Meski warga asing, tetapi ayah Henz berhasil mendapatkan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Padahal, untuk bisa memperoleh dua dokumen tersebut maka ayah Henz wajib memiliki dokumen Izin Tinggal Sementara (ITAS) atau Izin Tinggal Tetap (ITAP) atau mengajukan permohonan menjadi WNI.

Namun, proses itu tak ditempuh oleh ayah Henz. Ia justru ikut perekaman data massal ketika dilakukan pembuatan KTP Elektronik di Aceh. Kepada Kodam XVI/Pattimura, Henz mengaku tidak tahu permasalahan status kependudukan orang tuanya itu.

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman kemudian membuat keputusan diskresi. Ia memutuskan untuk membolehkan Henz ikut dilantik menjadi prajurit TNI AD pada 14 April 2022 lalu. 

"Setelah saya mempelajari ini, saya lalu mengambil kebijakan untuk memanggil dan mengembalikan status prajurit siswa kepada Henz Songjanan yang lahir dan besar di Maluku," ungkap Dudung pada 12 April 2022 lalu. 

Selain itu, Dudung juga telah memberikan instruksi kepada Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Richard Tampubolon untuk membantu orang tua Henz menyelesaikan isu dokumen kependudukan. "Sehingga, ke depannya tidak akan memberatkan institusi TNI AD," katanya. 

Ibunda Henz pun mengucapkan terima kasih kepada Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon. "Jadi, sekali lagi beta mengucap syukur kepada Tuhan. Saya orang yang tidak tahu apa-apa. Beta tidak bisa kasih apa-apa," ungkap ibunda Henz sambil menitikan air mata. 

Berikut potret Henz resmi menjadi prajurit TNI AD usai dilantik pada Kamis lalu. 

1. Ibunda memeluk Henz dan bersyukur putranya tetap dilantik jadi prajurit TNI AD

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20220417/screenshot-20220417-183850-instagram-2dd715355792e26d4ca3991bede14289.jpg

2. Ada 313 calon prajurit yang dilantik menjadi tamtama di Kodam XVI/Pattimura

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20220417/screenshot-20220417-184347-instagram-4e0da55cf7d914a62ebbea966b63b244.jpg

3. Pangdam XVI/Pattimura berpesan agar dokumen kependudukan segera diurus sehingga Henz tetap dapat bertugas di TNI AD

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20220417/screenshot-20220417-184428-instagram-bce555f2afa84a1b9793895b39713987.jpg

4. Para prajurit yang meraih prestasi terbaik selama proses seleksi di Kodam XVI/Pattimura

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20220417/screenshot-20220417-184409-instagram-371bb37d7a0b5060c9940cad8bb2b02e.jpg

5. KSAD anulir keputusan Pangdam XVI/Pattimura yang memecat Henz Songjanan. Ia kembali dipanggil untuk dilantik jadi prajurit TNI AD

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20220415/screenshot-20220415-111940-instagram-9b116066b260208f5134682dab22256b.jpg
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us