Ada Demo Tolak Harga BBM Naik, Ini yang Dilakukan Jokowi di Istana

Jakarta, IDN Times - Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) berunjuk rasa di sekitar kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Mereka berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM subsidi.
Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono menjelaskan Presiden Joko "Jokowi" Widodo hari ini, Senin (12/9/2022) melakukan kegiatan di Istana Kepresidenan, Jakarta.
"(Pak Jokowi) sedang mimpin rapat beberapa. Ya ada agenda rapat, nanti kan membahas terkait inflasi dan lain-lain," ujar Heru di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
1. Istana menerima perwakilan KSPSI yang berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM

Perwakilan KSPSI kemudian diterima Heru Budi di Istana Kepresidenan, Jakarta. Sekjen KSPSI, Hermanto terlebih dahulu menyampaikan aspirasinya.
"Karena kan kita tahu, kenaikan BBM ini berdampak terhadap kenaikan harga bahan-bahan pokok dan komoditas lainnya, dan kita tentu sekarang sudah mengajak semua, sementara, gaji pekerja ini gak naik, selama 2 tahun ini gak naik upah minimum," ucap Hermanto.
Dalam kesempatan itu, KSPSI meminta pemerintah merevisi PP nomor 36 tahun 2021 diubah. Salah satu poin dalam perubahan itu diminta agar mempertimbangkan kebutuhan layak bagi para pekerja.
"Ya dikembalikan lagi dengan mempertimbangkan dua hal, pertama inflasi, kedua PDRB, atau PDB, secara nasional atau PDRB masing-masing daerah. Karena apa, PDRB masing-masing daerah memiliki tingkat kemampuan ekonomi daerah masing-masing dan juga tingkat daya beli masing-masing," ucap dia.
2. Istana janjikan hal ini

Dalam kesempatan itu, Heru Budi mengaku menerima aspirasi tersebut. Nantinya, dia akan meneruskan kepada menteri terkait.
"Oh, saya nerima nampung saja, nanti besok saya undang kementerian terkait, (Menteri) Tenaga Kerja, Menteri Investasi, mungkin dari Menko Perekonomian, tiga kementerian itu akan saya undang," kata Heru.
3. Istana minta unjuk rasa dilakukan secara tertib

Heru juga menyempatkan untuk menemui massa aksi di kawasan Patung Kuda. Dia juga naik ke atas komando.
Setelah itu, Heru mengimbau kepada massa aksi untuk tertib dalam menyampaikan aspirasinya.
"Aksi ini kalau mereka memberikan aspirasinya dan tentunya tertib dan semuanya berjalan baik, saya rasa memberikan sebuah pendapat ya wajar saja," ucap dia.