Aksi Akbar Bela Palestina Pagi Ini, Polisi Rekayasa Lalu Lintas

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya melakukan rekayasa lalu lintas menyusul gelaran aksi bela Palestina yang digelar Minggu (4/11/2023) pagi di Monas, Jakarta Pusat.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol M Latif Usman mengatakan, pengaturan lalu lintas akan sama seperti saat pelaksanaan Car Free Day (CFD) setiap hari Minggu.
"Lalu lintas seperti biasa, mulai Car Free Day kan jam 6. Kalau kegiatan itu (aksi bela Palestina) nanti kita menyesuaikan. Kalau masih di Monas kan kegiatan seperti hari biasa, hari Minggu, Car Free Day," kata Latif, dikutip Sabtu (4/11/2023).
1. Kendaraan mulai dialihkan jika ada kegiatan di area Merdeka Selatan

Latif mengatakan, apabila aksi yang akan diikuti sebanyak 2 juta orang itu digelar di area Merdeka Selatan, maka pihaknya akan melakukan pengalihan.
"Nanti kalau mereka melakukan kegiatan ke arah Merdeka Selatan, baru kendaraan menuju Merdeka Selatan kita alihkan," kata dia.
2. Kendaraan bisa masuk dari Gambir dan Monas, Timur

Latif mengatakan, sebab rencana aksi massa dilakukan di Monas, maka arus lalu lintas berjalan seperti saat CFD digelar.
Dengan demikian, kendaraan masih bisa masuk dari arah Gambir, Monas Timur, dan Jalan M.H Thamrin ke arah Jalan Medan Merdeka Selatan.
"Nah, nanti kalau ada kegiatan lain setelah dari Monas ke depan Kedutaan Amerika, baru kita lakukan pengalihan arus yang ada di jalur Gambir yang mau menuju ke Merdeka Selatan ke arah Tugu Tani," kata dia.
3. Dikerahkan 200 personel

Selain itu, pihaknya juga mengerahkan sekitar 200 orang personel untuk mengatur lalu lintas dalam kegiatan tersebut.
"Kegiatan rutin hanya penambahan di lokasi tersebut sekitar 200 personel saja. Sepanjang jalur itu, Sudirman-Thamrin," kata dia.
Diketahui pada Minggu pagi ini akan digelar aksi bela Palestina bertajuk Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina yang digelar di Monas, Jakarta Pusat.
Rencananya, aksi ini juga akan dihadiri berbagai tokoh, antara lain Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi hingga Bakal Calon Presiden, Anies Baswedan.