Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Andika-Hendrar Minta MK Batalkan Kemenangan Luthfi-Yasin

Cagub dan cawagub Jateng Ahmad Luthfi-Taj Yasin kampanye akbar di Solo. (IDN Times/Larasati Rey)
Cagub dan cawagub Jateng Ahmad Luthfi-Taj Yasin kampanye akbar di Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Jakarta, IDN Times - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng) nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, meminta Mahkamah Konstitusi (MK) membatalkan kemenangan pasangan calon nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, di Pilkada Jateng 2024.

Hal tersebut disampaikan kuasa hukum Andika-Hendrar saat membacakan petitum permohonan dalam sidang pemeriksaan pendahuluan di Ruang Sidang Panel I, Gedung MK, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2025).

"Membatalkan atau mendiskualifikasi Pasangan Galon Nomor Urut 2 atas nama Ahmad Luthfi dan Taj Yasin sebagai pemenang atau Calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024," ucap kuasa hukum.

Dalam poin lainnya, Andika dan Hendrar sebagai pemohon juga meminta agar MK membatalkan Keputusan KPU Provinsi Jawa Tengah Nomor 200 Tahun 2024 yang menetapkan kemenangan Luthfi-Yasin pada 7 Desember 2024.

Adapun dalam dalil permohonannya, Andika-Hendrar mengungkap dugaan keberpihakan aparat kepolisian terhadap kemenangan Luthfi-Yasin.

Kuasa hukum Andika-Hendrar, Roy Jansen Siagian menyebut ada instruksi khusus untuk memastikan dukungan seluruh anggota kepolisian kepada Luthfi-Yasin.

Ia pun menyinggung posisi strategis Ahmad Luthfi. Ia bukan hanya seorang jenderal bintang tiga di tubuh Polri, tetapi juga "orang pilihan" Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

"Sistem demokrasi yang saat ini menghadapi badai yang dahsyat, yang meninggalkan jejak kerusakan dimanapun 'jari telunjuknya' diarahkan. Dalam hal ini, 'jari telunjuknya'
kini telah mengarah pada Provinsi Jawa Tengah, dengan niat jahat menggunakan modus operandi yang sama dengan Pilpres 2024, tentunya dengan penyesuaian, yakni
'penggunaan kewenangan alat negara untuk mengintimidasi
rakyat sendiri'," kata Roy.

Dalam kesempatan itu, pihak Andika-Hendrar juga mengungkap kedekatan pasangan Luthfi-Yasin dengan Jokowi. Roy menyebut, kedekatan keduanya tersebut dimanfaatkan untuk mengondisikan kemenangan Luthfi-Yasin.

Roy juga mengungkap digantinya 15 Kapolres di Jateng jelang pemungutan suara Pilkada 2024. Mereka tiba-tiba diganti enam bulan sebelum pemungutan suara. Pemohon meyakini mutasi itu diduga dipersiapkan buat memenangkan Luthfi-Yasin.

Dugaan itu diperkuat dengan bukti meroketnya perolehan suara Luthfi-Yasin di daerah yang Kapolresnya diganti. Bahkan di daerah itu, berhasil unggul mengalahkan kandidat lain.

"Lanjut ke halaman 35 halaman di sini adalah tabel perolehan suara pasangan calon gubernur di wilayah yang kapolresnya diganti pada Juni tahun 2024, 6 bulan sebelum pemungutan suara. Dibuat selisih dan persentasenya di mana seluruh wilayah yang Kapolres diganti, ada 15, akhirnya memang suara Luthfi-Yasin memenangkan dan mengalahkan suara nomor urut satu," ucap Roy.

Berdasarkan permohonan yang diajukan pihak Andika-Hendrar, dijelaskan mutasi dalam penempatan personal Polri di lingkungan Polda Jateng diduga kuat dalam rangka mendukung dan membantu kemenangan Luthfi-Yasin. Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menerbitkan Surat Telegram Kapolri dengan Nomor ST/1236NI/KEP/2024, ST/1237NI/KEP/2024, ST/1238NI/KEP/2024 tertanggal 25 Juni 2024 tentang mutasi jabatan di lingkungan Polri, yang diantaranya telah mengganti Kapolres di 15 kabupaten/kota se-Jateng.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
Yosafat Diva Bayu Wisesa
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us