Kisah Cleaning Service Naik Haji
IDN Times/Ardiansyah Fajar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Banyak jalan tak terduga dialami oleh calon jemaah untuk bisa pergi menunaikan ibadah Haji. Salah satunya dialami oleh seorang petugas kebersihan Universitas Muhammadiyah Jember, Suwito Bin Saniyan (67). Impiannya untuk bisa menginjak tanah suci sebentar lagi akan terwujud. Itu semua bermula dari undian berhadiah Haji saat ulang tahun Universitas Muhammadiyah Jember. Tak disangka, cleaning service ini mendapatkan undian tersebut.
1. Keseharian membersihkan ruang kuliah hingga membantu mahasiswa
Pixabay.comSuwito dikenal sebagai sosok yang ramah di kalangan Universitas Muhammadiyah Jember. Kesehariannya diabdikan untuk melakukan tugas kerjanya dengan baik. "Ya bersih-bersih tempat kuliah, saya kadang membantu para mahasiswa kalau dimintai tolong. Istilahnya pembantu umumlah," ujar jemaah dari kloter 9 embarkasi Surabaya, Kamis (19/7).
2. Bisa berangkat karena dapat undian di Tahun 2010
Pixabay.comPengabdiannya itu tak sia-sia. Pada tahun 2010, saat Univeritas Muhammadiyah Jember berulang tahun, dia mendapatkan rezeki tersebut. "Saya tidak menyangka akan dapat hadiah pergi Haji. Istri saya mengatakan memang saya pantas untuk pergi Haji," katanya. Suwito pun menyadari jika bukan karena undian, ia harus menabung puluhan tahun agar bisa berangkat haji.
Editor’s picks
3. Lakukan persiapan dengan keliling alun-alun Jember
IDN Times/Ardiansyah FajarWajahnya dihiasi senyuman tiap menitnya saat ditanya mengenai kesiapannya yang akan bertolak ke Mekkah. Dengan mantab berulang kali Suwito mengutarakan dirinya sangat siap meski suhu ekstrem sudah menunggu di Arab Saudi. "Saya sudah siapkan fisik. Setelah Salat Subuh saya keliling alun-alun sebanyak 3 kali. Belum lagi ditambah dengan aktifitas keseharian," paparnya.
4. Akan mendoakan seluruh umat Islam dan lembaga yang memberangkatkannya Haji
Pixabay.comSuwito berjanji jika nantinya di Baitullah akan berdoa untuk keluarga, saudara dan seluruh yang ada di Indonesia khususnya umat Islam. Tak ingin jadi kacang yang lupa kulitnya, dia juga berjanji akan mendoakan lembaga yang sudah mendanainya sehingga bisa menunaikan rukun Islam yang kelima ini. "Pasti saya doakan itu semuanya," pungkasnya.
Baca juga: Masa Tunggu Haji Belasa Tahun, Ini yang Dilakukan Kemenag
Topik:
Berita Terkini Lainnya
