Belum 100 Persen Jemaah Lunasi Biaya Haji pada H-2 Penutupan

- Kemenag menutup waktu pelunasan Bipih jemaah haji reguler pada 14 Maret 2025.
- Hingga H-2 penutupan, baru 158.293 jemaah haji reguler yang sudah melunasi Bipih dari kuota sebanyak 203.320 orang.
- Pelunasan biaya haji untuk petugas haji daerah dibuka hingga 20 Maret 2025, dengan beberapa provinsi sudah mencapai di atas 90% pelunasan.
Jakarta, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) akan menutup waktu pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih), untuk jemaah haji reguler pada 14 Maret 2025. Namun, hingga H-2 penutupan, masih ada yang belum melunasi Bipih.
Tercatat per 12 Maret 2025, data Kemenag menunjukkan baru 158.293 jemaah haji reguler yang sudah melunasi Bipih.
“Artinya, 77,85 persen kuota jemaah haji reguler sudah terisi,” ujar Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain dilansir dari laman resmi Kemenag.
1. Total kuota jemaah haji reguler 203.320

Zain menjelaskan, pada 2025, Indonesia mendapat kuota haji sebanyak 221 ribu. Kuota tersebut dibagi untuk 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.
Kementerian Agama merilis daftar nama jemaah reguler berhak lunas. Sebanyak, 190.897 jemaah haji reguler yang berhak lunas sesuai urutan porsi merupakan urutan.
Kemudian, ada 10.166 jemaah haji reguler prioritas lanjut usia, 685 pembimbing ibadah pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) dan 1.572 petugas haji daerah (PHD).
2. Pelunasan biaya untuk petugas haji dibuka sampai 20 Maret 2025

Zain mengatakan, pelunasan biaya haji untuk petugas haji daerah dibuka hingga 20 Maret 2025.
"Pelunasan biaya haji PHD dibuka hingga 20 Maret 2025," kata Zain.
3. Ada tiga provinsi dengan kuota terisi di atas 90 persen

Dalam kesempatan itu, Zain membeberkan ada tiga provinsi dengan kuota jemaah haji yang sudah lunasi Bipih di atas 90 persen, yakni Bengkulu (91,21 persen), Kalimantan Tengah (91,15 persen), dan Bangka Belitung (90,91 persen).
Lalu, ada 18 provinsi dengan keterisian kuota dari 80 persen sampai 90 persen, yakni Aceh (82,19 persen), Sumatera Barat (82,27 persen), Banten (81,54 persen), Jawa Tengah (85,51 persen), DI Yogyakarta (82,06 persen), NTB (80,56 persen), Sulawesi Selatan (87,87 persen), dan Sulawesi Barat (88,07 persen).
“Jawa Timur sudah terisi 77,38 persen atau 25.577 jemaah reguler. Sementara Jawa Barat sudah ada 28.672 jemaah reguler yang melunasi biaya haji atau 79 persen,” imbuhnya.