Dalami Kasus Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Bos Maktour Travel

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil sejumlah pihak dari bidang usaha biro perjalanan terkait dugaan pencucian uang eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Salah satu yang dipanggil adalah pemilik Maktour Travel, Fuad Hasan Masyhur.
"Tim Penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi," ujar Juru Bicara KPK Ali Fikri, Selasa (14/5/2024).
1. KPK periksa empat saksi

Selain itu, KPK juga memanggil tiga saksi lainnya. Mereka adalah Harly Lafian (Pemilik Suita Travel), Michele Kezia Sultan Jaya (Pemilik Suita Travel), dan Nur (Pegawai Accounting Suita Travel).
"(Pemeriksaan) bertempat di BPKP Sulawesi Selatan," ujarnya.
2. KPK sita sejumlah aset Syahrul Yasin Limpo

Selain memeriksa saksi-saksi, KPK juga memburu aset-aset Syahrul Yasin Limpo. Penyitaan itu merupakan upaya KPK melakukan pemulihan aset dalam perkara korupsi.
Terbaru, KPK menyita mobil Mercedes Benz milik Syahrul Yasin Limpo. Mobil itu diduga sengaja disembunyikan Syahrul di kawasan Jakarta Selatan.
3. Syahrul Yasin Limpo didakwa korupsi Rp44,5 M

Sementara penyidikan pencucian uang berlangsung, Syahrul Yasin Limpo telah didakwa korupsi dan memeras anak buahnya senilai Rp44,5 miliar. Ia didakwa melakukan hal tersebut bersama-sama dengan eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat Mesin Pertanian Muhammad Hatta.
Dalam dakwaan, uang itu diduga digunakan Syahrul Yasin Limpo untuk berbagai keperluan. Ada uang yang diduga mengalir untuk keperluan istri, dirinya sendiri, keluarga, sewa pesawat, kurban, hingga ke Partai NasDem.