Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Danone Minta Kemenkes Awasi Peredaran Air Minum Tak Layak

VP General Secretary Danone, Vera Galuh Sugijanto, di acara Semangat Awal Tahun 2025 (IDN Times/Tata Firza)
VP General Secretary Danone, Vera Galuh Sugijanto, di acara Semangat Awal Tahun 2025 (IDN Times/Tata Firza)

Jakarta, IDN Times - VP General Secretary Danone, Vera Galuh Sugijanto, meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengawasi peredaran air minum tak layak di Indonesia. Hal itu tak lepas dari temuan mereka di lapangan.

"Air minim yang banyak kita lihat di sekeliling kita, memang itu butuh pwngawasan lebih banyak dari Kemenkes dan Dinkes, karena kadang airnya tidak layak minum, itu yang mau kita edukasi ke masyarakat," ujar Vera dalam acara Semangat Awal Tahun 2025 by IDN Times, di Kantor Pusat IDN, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Vera mengungkapkan, Badan Pengawas Obat dan Makanan sebenarnya sudah menerapkan standar kualitas produksi air minum dalam kemasan. Namun, dalam praktiknya, masih ada saja air minum yang berbakteri.

Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat untuk lebih sadar akan kualitas air minum yang mereka konsumsi. Hidrasi yang baik bukan cuma perkara frekuensi minum air, tetapi juga dari kualitas air yang dikonsumsi.

"Kenyataannya ada juga air minum yang berada di luar pengawasan BPOM. Air minum yang aman itu tak ada bakteri atau patogen. Tetapi, ada beberapa merek air minum yang kita temukan ada unsur-unsur lain, termasuk bakteri," kata Vera.

Program “Semangat Awal Tahun 2025” sebagai forum untuk menjembatani pemahaman akan program unggulan pemerintah yang perlu diketahui secara luas oleh masyarakat, terutama kalangan millennial dan genZ.

Dilaksanakan selama 2 (dua) hari pada Rabu dan Kamis (15-16) Januari 2025, bertempat di The Plaza, Amphitheatre di Lantai 3 Kantor Pusat IDN Times dan Menara Global, Jalan Jendral Gatot Subroto Kav 27, Jakarta 12950. Setiap sesi akan dihadiri 150-an peserta, future leaders, anak muda.

Penyelenggaraan program ini bersamaaan dengan sekitar 100 hari kerja Kabinet Merah Putih, sehingga diharapkan bisa menjadi forum informasi kepada publik, sebagaimana yang dipesankan oleh Presiden Prabowo Subianto kepada anggota kabinetnya dalam Hambalang Retreat, pentingnya komunikasi publik akan program pemerintah.

Program “Semangat Awal Tahun 2025” dilakukan dalam bentuk 8 (delapan) sesi talkshow yang menghadirkan pembicara sektor pemerintah, swasta dan publik/akademisi. Delapan sesi tersebut: Navigasi Ekonomi Global 2025, Kemandirian Pangan Bukan Sebatas Angan, Investasi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Masa Depan Industri Digital dan Kreatif, Energi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Transformasi Kesehatan, Arah Baru Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, dan Kepemimpinan Muda dan Inovasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi.

Pada akhir kegiatan akan disampaikan award “Inspiring News Maker of The Year 2024” di berbagai bidang, serta “Climate Warrior Award” untuk 10 anak muda.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us