Data Lengkap Kasus COVID-19 di 34 Provinsi per Jumat 4 Maret 2022

Jakarta, IDN Times - Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan ada tambahan 26.347 kasus konfirmasi positif COVID-19 pada Jumat (4/3/2022). Dengan demikian, secara akumulatif ada 5.693.702 kasus konfirmasi positif COVID-19 di Indonesia.
Dari angka tersebut, jumlah kasus aktif COVID-19 per hari ini menjadi 517.253 kasus, turun 14.443 dari Kamis (3/3/2022).
1. COVID-19 telan 328 korban jiwa dalam 24 jam terakhir

Per hari ini, ada 328 pasien COVID-19 meninggal dunia. Total kasus kematian akibat COVID-19 di Indonesia pun naik menjadi 149.596 jiwa.
Satgas COVID-19 mencatat ada lima provinsi yang mencatatkan kasus kematian tertinggi, yakni Jawa Tengah dengan 96 kasus kematian, Jawa Timur 62 kasus, Jawa Barat 29 kasus, DKI Jakarta 24 kasus, dan DIY 20 kasus.
2. Lebih dari 40 ribu pasien dinyatakan sembuh dari COVID-19

Satgas COVID-19 juga melaporkan 40.462 orang dinyatakan sembuh dari virus corona. Sehingga, jumlah keseluruhan kasus kesembuhan COVID-19 di Indonesia mencapai 5.026.853 kasus.
Provinsi yang melaporkan penambahan kasus kesembuhan tertinggi hari ini adalah Jawa Tengah dengan 6.070 kasus. Lalu, disusul DKI Jakarta dengan 5.554 kasus, Jawa Barat 5.452 kasus, Jawa Timur 4.574 kasus, dan Banten 3.007 kasus.
3. Sebanyak 193 ribu orang dites COVID-19

Berdasarkan data Satgas COVID-19, hari ini ada 193.981 orang yang dilakukan pemeriksaan atau testing terkait COVID-19. Dari angka itu, sebanyak 49.245 orang melakukan tes PCR, 456 orang TCM, dan 144.280 orang melakukan tes antigen.
Dari pemeriksaan tersebut, Satgas mencatat angka positivity rate orang harian menjadi 13,58 persen. Adapun positivity rate orang mingguan (20 Februari sampai 26 Februari) masih 17,75 persen.
4. Sebaran penambahan kasus COVID-19 hari ini

Berikut sebaran penambahan kasus harian COVID-19 di 34 provinsi per Jumat, 4 Maret 2022:
Aceh: 145 kasus.
Sumatra Utara: 841 kasus.
Sumatra Barat: 144 kasus.
Riau: 452 kasus.
Jambi: 109 kasus.
Sumatra Selatan: 271 kasus.
Bengkulu: 107 kasus.
Lampung: 556 kasus.
Bangka Belitung: 328 kasus.
Kepulauan Riau: 311 kasus.
DKI Jakarta: 3.727 kasus.
Jawa Barat: 5.312 kasus.
Jawa Tengah: 3.324 kasus.
DI Yogyakarta: 2.229 kasus.
Jawa Timur: 2.331 kasus.
Banten: 1.050 kasus.
Bali: 93 kasus.
Nusa Tenggara Barat: 70 kasus.
Nusa Tenggara Timur: 913 kasus.
Kalimantan Barat: 536 kasus.
Kalimantan Tengah: 184 kasus.
Kalimantan Selatan: 118 kasus.
Kalimantan Timur: 1.112 kasus.
Kalimantan Utara: 442 kasus.
Sulawesi Utara: 180 kasus.
Sulawesi Tengah: 426 kasus.
Sulawesi Selatan: 463 kasus.
Sulawesi Tenggara: 47 kasus.
Gorontalo: 65 kasus.
Sulawesi Barat: 79 kasus.
Maluku: 4 kasus.
Maluku Utara: 99 kasus.
Papua: 130 kasus.
Papua Barat: 149 kasus.