Flona 2025 Tawarkan Hiburan Menarik dan Gratis, Cocok Buat Keluarga

- Pameran Flona 2025 dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, serta Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno.
- Ada 167 stan dari sembilan stan instansi yang dipamerkan sebagai sarana belanja, edukasi, dan interaksi masyarakat. Tiket masuk Flona 2025 gratis!
- Pemprov DKI Jakarta menyosialisasikan rencana untuk menambah luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) sekitar 9,7 hektar melalui pembangunan 21 taman baru di beberapa wilayah di Jakarta.
Jakarta, IDN Times — Akhir pekan jadi kesempatan emas bagi kita buat melepas penat. Mau nge–date sama ayang? Atau jalan-jalan santai dengan keluarga? Atau kamu sudah ada rencana mau ke mana? Kalau belum, IDN Times bakal kasih kamu ide nih, destinasi untuk hiburan dan santai yang cocok banget buat akhir pekan kamu, yaitu Pameran Flora dan Fauna (Flona) 2025. Ada apa aja nih kira-kira? Simak selengkapnya di poin-poin berikut ini ya!
1. Menjaga keanekaragaman hayati di Jakarta

Pameran Flona 2025 berlokasi di Taman Lapangan Banteng, Sawah Besar, Jakarta Pusat dan dibuka pada Selasa (5/8) oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno. Acara ini berlangsung 1 Agustus hingga 8 September 2025.
Aksesnya juga mudah banget. Kalau naik kereta, Stasiun KRL Commuter Line terdekat dari lokasi Pameran Flona 2025 adalah Stasiun Juanda. Jaraknya sekitar 750 meter dan kamu bisa capai lokasi dengan jalan kaki sekitar 15 menit.
Mengangkat tema “Keanekaragaman Hayati dalam Harmoni Jakarta Menuju Kota Global Berbudaya”, Pameran Flona 2025 jadi bagian dari rangkaian peringatan 500 tahun Jakarta serta wujud komitmen menuju kota berkelanjutan dan berbudaya.
“Acara tahunan ini merupakan ajang edukasi, pelestarian, apresiasi, dan komitmen menjaga keanekaragaman hayati di Jakarta. Kita akan menampilkan ruang-ruang kegembiraan yang semakin banyak bagi warga Jakarta,” ujar Gubernur Pramono.
2. Ini nih hiburan dan aktivitas menarik di Flona 2025

Kamu bisa menikmati 167 stan dari sembilan stan instansi yang dipamerkan sebagai sarana belanja, edukasi, dan interaksi masyarakat. Stan-stan kreatif ini dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, lima wilayah Kota dan satu Kabupaten Administrasi DKI Jakarta, 128 stan flora, 10 stan fauna, serta 20 stan kuliner.
Banyak kegiatan menarik di Pameran Flona 2025! Kamu bisa lihat berbagai tanaman langka, ketemu hewan-hewan lucu, foto-foto di spot menarik, dan tentu saja menikmati kuliner enak. Acara ini bukan sekadar soal tanaman dan hewan, tapi juga tentang bagaimana kita merayakan keindahan alam, kreativitas warga, dan ruang hijau Jakarta yang terus tumbuh.
Selain stan kreatif, ada pula beberapa program unggulan di Pameran Flona 2025, yaitu:
Wall of Memory (WOM) sebagai sarana edukasi terhadap pencapaian Jakarta sebagai kota Global
Pertunjukan seni budaya
Instalasi visual interaktif bertema alam dan ekosistem hutan
Kolaborasi lainnya dengan komunitas lokal dan lembaga pendidikan dalam bentuk kegiatan menarik
Tiket masuknya pun gratis alias tidak bayar. Acara ini terbuka untuk umum! Jadi, jangan ketinggalan dan ajak keluarga dan orang terdekatmu untuk menikmati Pameran Flona 2025.
3. Pemprov DKI Jakarta bakal tambah ruang terbuka

Bersamaan dengan pembukaan Pameran Flona 2025, Pemprov DKI Jakarta juga menyosialisasikan rencana untuk menambah luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) sekitar 9,7 hektar melalui pembangunan 21 taman baru. Taman-taman ini tersebar di dua lokasi di Jakarta Utara, tiga di Jakarta Barat, sembilan di Jakarta Selatan, dan tujuh di Jakarta Timur dengan desain beragam dan pendekatan hijau-biru untuk mendukung daya serap air.
“Dalam waktu dekat ini, kami segera mengintegrasikan tiga taman, mudah-mudahan sesuai dengan schedule, yaitu Taman Ayodya, Taman Langsat, Taman Leuser yang terletak di Kebayoran Baru,” ungkap Gubernur Pramono.
Ia yakin RTH dapat menjadi wadah interaksi dan pemantik berbagai kreasi yang dapat diciptakan di tengah masyarakat. Ia menambahkan, pameran seperti Flona merupakan manifestasi dari visi Jakarta sebagai kota yang tidak hanya modern dan kompetitif secara internasional, tetapi juga berakar pada warisan budaya dan alam, keanekaragaman hayati, dan kota global yang saling melengkapi.
“Saya betul-betul menginginkan Jakarta itu menjadi lebih aman, lebih ramah, dan lebih nyaman bagi siapapun. Saya mengajak semua pihak untuk merasa ikut memiliki dan berperan aktif dalam mewujudkan Jakarta yang hijau, sehat, dan mendunia,” pungkas Gubernur Pramono.
Pameran Flora 2025 dan rencana Pemprov DKI Jakarta menambah RTH mendapat respon positif dari masyarakat. Indah (26), salah satu warga Jakarta Selatan menyebut bahwa rencana penambahan taman baru membuatnya optimistis akan suasana Jakarta yang lebih hijau, segar, dan nyaman.
“Saya tinggal dekat Taman Langsat, dan tahu itu mau dikembangkan lagi tuh kabar bagus banget. Ruang terbuka itu penting banget buat warga biar bisa santai, olahraga, atau sekadar hirup udara segar,” kata Indah.
Sementara itu, Fadli (32), warga Kemayoran, Jakarta Pusat antusias dengan Pameran Flora 2025. Ia datang bersama keluarganya. “Flona tahun ini seru banget! Tanamannya banyak yang unik, terus banyak spot foto juga. Anak saya paling senang lihat hewan-hewan di stan fauna. Senang rasanya Jakarta punya acara beginian yang gratis dan bisa dinikmati semua kalangan,” ujar Fadli. (WEB)