H-25 Pencoblosan, PDIP Minta Kader Dekati Rakyat Pilih Ganjar-Mahfud

Jakarta, IDN Times - Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mendorong seluruh kader dan simpatisan mendekati rakyat untuk memenangkan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Hal itu Hasto sampaikan saat hadir di acara rapat kerja daerah (Rakerda) PDIP Provinsi Sulawesi Utara, Sabtu (20/1/2024).
Hasto mengatakan, kini sudah H-25 hari pencoblosan menuju 14 Februari 2024. Menurutnya, turun langsung ke masyarakat merupakan perintah langsung dari Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri.
“Karenanya, Ibu Megawati terus mengingatkan seluruh anggota dan simpatisan PDI Perjuangan, mari terus bergerak, singsingkan lengan baju, turun ke bawah, perkuat akar rumput, menangkan Ganjar-Mahfud dan PDI Perjuangan,” ujar Hasto dalam keterangannya.
1. Kader dan simpatisan diminta untuk ikut sosialisasikan program Ganjar-Mahfud

Hasto kemudian meminta kader PDIP dan simpatisan untuk ikut menyosialisasikan program Ganjar-Mahfud. Kader dan simpatisan diminta untuk membeberkan keunggulan Ganjar-Mahfud dari pasangan calon lain.
Menurutnya, yang paling mudah diingat perbedaan dari paslon lain adalah Ganjar lincah dan rajin blusukan. Menurutnya, itu merupakan karakter dari pemimpin PDIP.
2. PDIP terus buat program kerakyatan

Hasto menegaskan, partai berlogo banteng itu terus membuat program kerakyatan apabila ada kadernya yang terpilih menjadi pemimpin. Dia mengatakan, kader PDI Perjuangan yang terpilih terikat kontrak bernama dasa prasetya partai.
“Berbagai program kerakyatan itu berdasar Dasa Prasetya partai yang landasan keputusannya di kongres 2010. Apakah program Pak Ganjar dan Pak Jokowi berbeda? Tidak. Karena semua berdasar pada Dasa Prasetya itu,” ucap dia,
3. Beberkan program kerakyatan yang diusung Ganjar-Mahfud

Hasto kemudian membeberkan program kerakyatan yang diusung Ganjar-Mahfud. Salah satunya KTP Sakti yang bertujuan mengintegrasikan data kependudukan.
“Maka, program kerakyatan saat ini malah akan diperkuat dan diperbaiki. Wujudnya salah satunya KTP Sakti yang memperbaiki bantuan pemerintahan seperti Bansos, KIS, KIP, benar-benar diterima rakyat yang membutuhkan," ujar dia.
Lebih lanjut, Hasto juga menegaskan, PDIP tidak pernah tunduk pada intimidasi. Terutama selama proses Pemilu 2024.
“Kita adalah partai yang kadernya tidak tunduk dengan intimidasi. Kalau kita bisa melampaui ujian ini, kita akan mewarnai peradaban dunia. Bahwa pengkhianatan tidak akan pernah eksis di dalam buminya Indonesia. Mari kita maksimumkan kerja keras di basis-basis kita, memaksimumkan suaranya buat Ganjar-Mahfud,” imbuhnya.