Sambut HUT ke-498 Kota Jakarta, DPRD DKI Jakarta Gelar Bazar Murah

- Peran UMKM diperkuat dalam perekonomian Jakarta. DPRD DKI Jakarta pun menggelar bazar murah
- Berbagai produk menarik UMKM dijual pada bazar murah DPRD
- Animo tinggi anggota DPRD dan para ASN menghadiri bazar murah
Jakarta, IDN Times - Dalam rangka menyambut HUT ke-498 Kota Jakarta, Sekretariat DPRD Provinsi DKI Jakarta menggelar bazar murah. Kegiatan ini menjadi bentuk dukungan DPRD Provinsi DKI Jakarta pada peningkatan peran pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Bazar secara resmi dibuka Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Khoirudin. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, yakni 16-18 Juni 2025. "Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, acara bazar dengan ini kami buka," ujarnya di Halaman Gedung DPRD Provinsi DKI Jakarta.
1. Memperkuat peran UMKM dalam perekonomian

Menurut Khoirudin, bazar murah tidak hanya menjadi bagian dari perayaan. Namun juga menjadi momentum memperkuat peran UMKM dalam menggerakkan roda perekonomian.
"Harapan kami, kegiatan ini bisa meningkatkan partisipasi dan perputaran ekonomi di level akar rumput," ujar Khoirudin, Senin (16/6).
DPRD DKI Jakarta juga berkomitmen memperkuat peran pelaku UMKM sebagai ujung tombak penggerak ekonomi Jakarta.
"DPRD memberikan ruang kepada UMKM yang selama ini berjasa membangun perekonomian Jakarta. Mereka punya kontribusi besar dalam menjaga perputaran ekonomi, terutama di masa-masa sulit," tutur Khoirudin.
Penyelenggaraan bazar di lingkungan DPRD merupakan bentuk dukungan konkret kepada pelaku usaha kecil agar lebih dekat dengan masyarakat dan anggota dewan. "Harapannya kegiatan ini bisa meningkatkan omzet UMKM. Mereka dapat memperkenalkan produknya secara langsung dan menjalin kedekatan dengan warga serta para anggota dewan," katanya.
Khoirudin juga berharap, gelaran bazar ini menambah semarak ulang tahun Kota Jakarta dan memperkuat kolaborasi lintas unsur.
2. Berbagai produk menarik UMKM dijual pada bazar murah DPRD

Dalam kesempatan tersebut, Khoirudin turut mencoba sejumlah produk dari pelaku UMKM. Ia sempat memesan batik untuk dikenakan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi DKI Jakarta menyambut HUT ke-498 Kota Jakarta.
"Saya tadi sempat coba produk makanan, cek gula darah, dan pesan batik. Insya Allah, batik itu akan saya pakai saat paripurna nanti,' pungkas dia.
Bazar murah itu juga menarik perhatian kalangan aparatur sipil negara (ASN) dan pengunjung lainnya. Ragam produk lokal ditawarkan, mulai dari kuliner, fesyen, hingga kerajinan.
Dalam kesempatan itu, Ketua Ikatan Keluarga Dewan (IKD) DPRD Provinsi DKI Jakarta Rosyadah tampak hadir meramaikan bazar. Ia mengikut pengecekan kesehatan gratis di salah satu stand bazar. Rosyadah mengaku senang bisa turut hadir memeriahkan suasana bazar. IKD DPRD Provinsi DKI Jakarta mendukung penuh para pelaku UMKM untuk terus mengenalkan berbagai produknya melalui bazar murah.
Penyelenggaraan kegiatan tersebut dapat meningkatkan perekonomian warga melalui usaha mikro kecil dan menengah. "Seneng banget kita bersama-sama IKD bisa berkumpul di acara ini," kata Rosyadah.
Ragam produk UMKM hadir dalam kegiatan bazar, seperti makanan dan kerajinan. Beberapa diantaranya, yaitu makanan khas Betawi seperti kerak telor, batik, bahkan sampai berbagai produk khas nusantara.
Rosyadah mengajak masyarakat untuk hadiri memeriahkan terselenggaranya bazar murah tersebut. Dengan begitu, para pelaku UMKM dapat memajukan roda perekonomian DKI Jakarta. "Kita harus bersama sama masyarakat karena pekerjaan sedang sudah. Jadi kalau UMKM hidup, Insyaallah masyarakat juga akan hidup," kata Rosyadah.
3. Animo tinggi anggota DPRD dan para ASN menghadiri bazar murah

Tak ketinggalan, Ketua Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta Yuke Yurike juga mengunjungi bazar tersebut. Ia mengatakan, bazar itu merupakan bentuk dukungan terhadap pelaku UMKM. Tujuannya agar roda perekonomian warga dapat terus meningkat secara bertahap melalui UMKM.
Ia juga mengajak ASN Sekretariat DPRD Provinsi DKI Jakarta dan ASN Pemprov DKI Jakarta turut serta memeriahkan bazar tersebut selama tiga hari. "Jadi, baru hari pertama nanti tiga hari ini kita akan bolak balik terus. Karena kita belum nyobain makanannya semua," tambah Yuke.
Senada, Anggota Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta Ramly H.I Muhammad juga mendukung penuh kegiatan tersebut. Ia menilai bazar ini menjadi sarana untuk mempererat antara pelaku UMKM dengan DPRD.
"Ini bagus sekali, artinya kegiatan seperti ini kalau jalan terus dapat meningkatkan ekonomi para ibu-ibu yang fokus di UMKM," jelas Ramly.
Ramly juga mengajak masyarakat untuk memilih makanan dan produk khas Betawi. Tujuannya supaya budaya Betawi semakin dikenal oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Diharapkan yang akan datang kegiatan ini akan lebih sempurna. Minimal kalau ada teman-teman dari DPRD provinsi lain datang bisa membawa pulang bingkisan ciri khas Betawi," tukas Ramly.
Satu di antara produk yang paling dicari yakni baju preloved dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau. Tenaga Ahli Persidangan Sekretariat DPRD Provinsi DKI Jakarta Devi mengaku, sengaja datang ke bazar untuk mencari baju preloved.
"Preloved (baju) di sini bagus-bagus banget. Kualitasnya masih oke dan harganya mulai dari Rp10 ribu. Murah dan terjangkau banget," ungkap Devi.
Menurut Devi, penyelenggaraan bazar kali ini cukup lengkap dan meriah. Ragam produk yang dihadirkan dinilai mampu menjangkau kebutuhan pegawai maupun masyarakat sekitar. "Bazarnya lengkap. Dari kuliner sampai fashion semuanya ada," tambah dia.
Hal senada diungkapkan ASN dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi DKI Jakarta Diah. Ia juga mengungkapkan ketertarikannya pada produk preloved yang dijual di bazar. "Selain kondisinya masih bagus, modelnya juga kekinian dan harganya ramah di kantong," jelas Diah. (WEB)